RAKYATKU.COM, MAKASSAR - PT Angkasa Pura 1 tidak menutup peluang untuk bekerja sama dengan penyedia e-Wallet untuk pembayaran masuk Bandara Internasioal Sultan Hasanuddin. Hal ini diungkapkan oleh Humas PT. Angkasa Pura 1, Dian Permata Sari kepada Rakyatku.com via WhatsApp, Sabtu (2/2/2019).
Sebelumnya, Angkasa Pura sudah menggaet Bank Mandiri, BCA, BRI, dan BNI untuk memfasilitasi pembayaran menggunakan uang elektronik.
"Kami belum membuat rencana akan menambah kerja sama dengan pihak bank. Namun tidak menutup kemungkinan kerja sama dengan penyedia e-wallet, seperti OVO misalnya," ujar Dian.
Dia berharap, perencanaan bekerja sama dengan pihak e-wallet tersebut diharapkan dapat membantu para pengguna jasa agar lebih dimudahkan lagi. Sehingga masyarakat tidak merasa jenuh dan bosan dengan sistem transaksi sebelumnya yang membutuhkan waktu yang lama.
Dia menjelaskan, penerapan uang elektronik memudahkan para pengguna jasa untuk bertransaksi saat keluar dari gerbang bandara. Hingga saat ini, tambah dia, belum ada keluhan dari penumpang yang diterimanya terkait penerapan layanan itu.
Kedepannya, PT Angkasa Pura 1 akan membuka semua gerbang untuk penggunaan non-tunai. Saat ini, sudah tiga gerbang masuk yang dioperasikan menggunakan uang elektronik.
"Iya, rencananya demikian, hanya saja itu akan dilakukan secara bertahap. Tidak bisa dilakukan secara serentak," ungkapnya.
