Sabtu, 02 Februari 2019 05:00

3 Hikmah Salat Berjemaah di Masjid bagi Laki-laki, Jangan Sampai Disebut "Muslim yang Salehah"

Nur Hidayat Said
Konten Redaksi Rakyatku.Com
(Foto: Aliman Center)
(Foto: Aliman Center)

Salah satu ibadah utama umat Islam adalah melaksanakan salat. Muslim laki-laki sangat dianjurkan salat berjemaah di masjid.

RAKYATKU.COM - Salah satu ibadah utama umat Islam adalah melaksanakan salat. Muslim laki-laki sangat dianjurkan salat berjemaah di masjid.

"Mengapa muslim laki-laki sangat dianjurkan shalat fardhu berjamaah di masjid, sebab banyak sekali hikmahnya,” kata Guru Besar IPB dan UIKA Bogor, Prof Dr KH Didin Hafidhuddin MS dikutip Republika.

Ulama yang akrab dipanggil Kiai Didin itu menyebutkan, setidaknya ada tiga hikmah salat fardu berjemaah di masjid. 

"Ketiganya adalah ta’liful qulub  (menyatukan hati), ta’liful fikri (menyatukan visi misi), dan ta’liful harakah (menyatukan gerakan)," tuturnya.

Ia menjelaskan, orang yang rajin salat di masjid, maka ia mudah empati dan simpati kepada orang lain. Ia tidak gampang nyinyir dan mencaci maki orang lain.

"Kalau masyarakat muslim rajin salat di masjid, maka akan terjadi penyatuan hati (ta’liful qulub) di antara sesama mereka. Akan timbul perasaan kasih sayang di antara mereka. Salat berjemaah itu akan menyatukan kaum muslimin," katanya.

Tahap kedua, masyarakat yang rajin salat di masjid, maka akan terjadi kesamaan pikiran dan penyatuan visi misi (ta’liful fikri). "Hal itu terjadi karena mereka digembleng oleh kebersamaan dalam ibadah, yakni mereka ruku dan sujud bersama-sama," tuturnya.

Setelah penyatuan hati dan pikiran, maka tahap selanjutnya adalah penyatuan tindakan (ta’liful harakah). "Kaum muslim yang rajin salat di masjid, maka mereka mempunyai kesamaan dalam hal mengerjakan apa yang harus dilakukan (ta’liful harakah)," ujarnya.

Karena itu, kata Kiai Didin, para lelaki muslim hendaknya salat fardu berjemaah di masjid. "Kalau masjid penuh oleh jemaah, terutama pada waktu salat fardu, maka akan terjadi akselerasi kemajuan masyarakat," ujarnya.

Dengan bahasa berseloroh, Kiai Didin pun mengingatkan, "Muslim laki-laki hendaknya selalu berusaha untuk salat fardu berjemaah di masjid. Jangan sampai dia disebut sebagai ‘muslim yang salehah’."