RAKYATKU.COM - Petir sudah banyak menelan korban jiwa. Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memberi tips agar terhindar dari bahaya.
Petir terjadi karena adanya perbedaan potensial antara awan dan bumi atau dengan awan lainnya.
Proses terjadinya muatan pada awan ini karena awan terus bergerak secara teratur dan terus menerus. Selama pergerakan ini, awan akan berinteraksi dengan awan lainnya sehingga muatan yang negatif akan berkumpul pada satu sisi saja dan sisi sebaliknya akan berkumpul sisi positif.
Terjadi pembuangan muatan negatif, hal ini terjadi apabila perbedaan potensial antara awan dan bumi cukup besar. Hal ini akan mengakibatkan terjadinya pembuangan muatan negatif dari awan ke bumi untuk mencapai kesetimbangan. Pada proses pembuangan muatan ini, media yang dilalui elektron adalah udara.
Pada saat elektron mampu menembus ambang batas isolasi udara inilah terjadi ledakan suara yang kita dengar sebagai suara yang menggelegar.
Pelepasan listrik statis kadang-kadang terjadi secara perlahan dan tenang. Namun, sesekali berlangsung cepat disertai percikan cahaya atau suatu bunyi ledakan. Percikan cahaya yang muncul ini disebut dengan kilat.
Nah, berikut ini merupakan tips menghindari petir yang menyambar berdasarkan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG).
1. Segeralah masuk ke dalam ruangan atau mobil jika kamu sedang berada di luar ruangan dan mendengar guntur/petir.
2. Jika kamu berada di kolam renang, segeralah naik dan menjauh, kerena petir dapat menghantarkan energi ke air.
3. Jangan berlindung di bawah pohon, karena pohon yang tersambar petir energinya dapat melompat ke tubuh.
4. Jauhi tiang listrik, menara, atau sesuatu yang tinggi yang mudah tersambar petir.
5. Jangan berada di sawah, lapangan, atau taman, karena petir mencari tanah untuk melepaskan energinya.
6. Jika kamu sedang mengendarai motor, segeralah berhenti dan cari tempat untuk berlindung.
7. Jika kamu sedang berteduh di luar ruangan, atur jarak 3-5 meter dengan orang lain agar terhidar dari lantaran energi saat ada petir.