RAKYATKU.COM, MAKASSAR - Berkendara saat hujan memiliki resiko yang sangat tinggi. Untuk itu, pengendara harus selalu siaga dan hati-hati saat berkendara menerobos hujan.
Selain pandangan yang terbatas, saat menerobos hujan para pengendara harus ekstra hati-hati dengan jalan licin, dan genangan air.
"Jalanan akan menjadi licin ketika hujan, genangan air dan kondisi penglihatan yang menurun membuat pengendara harus konsentrasi lebih dan menyiapkan beberapa antisipasi," ujar Safety Riding Analyst Astra Motor Makassar, Abdul Kadir, Selasa (21/1/2019).
Selain itu, Abdul Kadir juga membagikan beberapa tips untuk berkendara aman saat menerobos hujan, berikut diantaranya:
1. Memastikan kondisi fisik prima
Berkendara dalam kondisi yang lelah, letih dan tidak dalam kondisi prima dapat menurunkan tingkat konsentrasi. Sehingga menyebabkan kurangnya kemampuan reflex atau pengambilan keputusan dalam kondisi kritis. Dalam kondisi hujan tubuh akan menggigil dan tidak bisa berkendara dengan baik.
2. Memperhatikan jenis mantel yang digunakan
Ketika hujan datang, pengendara perlu menggunakan mantel hujan. Namun perhatikan juga jenis mantel hujan yang tepat, agar tidak menghambat gerak tangan, kaki, kepala dan seluruh tubuh yang membutuhkan gerakan dalam berkendara. Hindari penggunaan mantel hujan bertipe ponco. Mantel hujan bertipe ponco cenderung tidak aman karena berpotensi tersangkut di roda atau terkait di kendaraan.
3. Memastikan kondisi ban bagus
Ban yang kembangnya bagus akan memiliki daya cengkeram yang baik di atas aspal. Karena itu, penting bagi pengendara untuk selalu menggunakan ban yang prima agar keseluruhan fungsi rem bisa berjalan baik, dan mengurangi potensi tergelincir.
4. Memperhatikan lampu-lampu pada motor
Lampu-lampu di sepeda motor harus dalam kondisi berfungsi dan menyala dengan baik, agar dapat membantu pengguna jalan lainnya mengetahui kehadiran dan posisi Anda.
5. Waspadai genangan air
Genangan air di jalan sulit ditebak. Ketika melihat genangan air yang mencurigakan ada lubang di bawahnya sebisa mungkin hindari genangan tersebut. Jika terpaksa segeralah memperlambat laju motor agar terhindar dari terperosok dan risiko fatal lainnya.
Jangan sembarang menerobos genangan air, karena genangan air yang terlalu dalam dapat mengakibatkan kendaraan mogok atau terperosok ke dalam lubang.
6. Hindari berkendara tergesa-gesa.
Kala hujan biasanya pengendara memacu kendaraannya lebih cepat agar mencari tempat berteduh atau agar segera sampai di tujuan untuk menghindari hujan yang lebih besar. Tetapi hal tersebut justru memicu terjadinya kecelakaan lalu lintas karena akan mengganggu konsentrasi berkendara.
Itu beberapa tips mengendarai motor saat hujan. Namun, jika hujan sudah sangat deras, sebaiknya jangan memaksakan diri untuk terus berkendara. Berteduhlah di tempat yang aman dan tepat, serta tidak mengganggu pengguna jalan lain.