Jumat, 18 Januari 2019 20:04

Muhammad Ali Diabadikan Jadi Nama Bandara, Ini Alasannya

Nur Hidayat Said
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Muhammad Ali di masa muda. (Foto: GQ)
Muhammad Ali di masa muda. (Foto: GQ)

Legenda tinju Muhammad Ali diabadikan sebagai nama bandara di Louisville, Kentucky, Amerika Serikat (AS). Daerah itu merupakan kampung halamannya.

RAKYATKU.COM, KENTUCKY - Legenda tinju Muhammad Ali diabadikan sebagai nama bandara di Louisville, Kentucky, Amerika Serikat (AS). Daerah itu merupakan kampung halamannya.

Muhammad Ali meninggal dunia pada 2016 lalu usai mengalami septic shock. Ia memiliki nama lahir Cassius Marcellus Clay Jr itu lahir di Louisville pada 17 Januari 1942.

Demi menghormati Muhammad Ali, Dewan Otoritas Bandara Louisville kemudian menamai bandara di kota tersebut dengan nama Louisville Muhammad Ali International Airport.

"Muhammad Ali menjadi salah satu orang paling terkenal di belahan bumi dan telah meninggalkan warisan kemanusiaan dan prestasi yang telah mengilhami banyak orang," kata Wali Kota Louisville, Greg Fischer, dikutip NBC News.

"Sangat penting bahwa kami sebagai sebuah kota dari seorang juara dan penggantian nama bandara adalah langkah indah berikutnya," tambah Greg.

Di dunia tinju profesional, Muhammad Ali tercatat pernah memenangi sabuk juara dunia kelas berat versi WBA dan WBC.

Pertarungan melawan Trevor Berbick pada 11 Desember 1981 menjadi pertarungan terakhir yang dilakoninya.

Muhammad Ali tercatat melakoni 61 pertarungan dengan catatan 56 kemenangan (37 KO) dan lima kekalahan (1 KO).

Semasa hidup, Muhammad Ali memang tidak pernah melupakan kampung halamannya. Ia bahkan pernah menyebut Louisville sabagai salah satu kota terbesar di Amerika Serikat usai menang atas George Foreman pada 1974.