RAKYATKU.COM, MAKASSAR - Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto tak muncul dalam acara nonton bareng (nobar) debat perdana capres dan cawapres yang digelar di kediaman pribadinya, di Jalan Amirullah Makassar, Kamis malam (17/1/2019).
Sedianya Danny, sapaan akrab walikota berlatar belakang arsitek tersebut akan menjadi komentator debat bersama lima tokoh agama di Makassar.
Namun nampaknya, Danny memilih tak bergabung dalam acara yang digelar Tim Kampanye Daerah (TKD) Jokowi-Ma'ruf Amin Sulawesi Selatan tersebut. Danny memilih bersantai bersama sejumlah koleganya di balkon lantai dua rumahnya tersebut.
"Beliau (Danny) tidak mendapat izin untuk bergabung karena berpotensi menimbulkan pelanggaran. Sebagai pejabat daerah yang taat hukum, beliau mengikuti aturan yang berlaku," ungkap Panitia Pelaksana nobar, Abdul Wahab Tahir, Jumat (18/1/2019).
Andai nobar debat tersebut digelar pada Sabtu atau Minggu, kata Wahab, pihaknya menjamin Danny akan bergabung bersama dengan ratusan orang yang memadati ballroom kediaman pribadinya tersebut.
"Andai Sabtu dan Minggu saya jamin pasti hadir. Kalau hari kerja tidak bisa, sekalipun malam," tutupnya.
Sekadar diketahui, Danny sendiri telah berkonsultasi ke Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Makassar mengenai keinginan dirinya untuk mengajukan cuti demi mengkampanyekan duet Jokowi-Ma'ruf.
Adapun izin cuti yang diperbolehkan hanya 1 hari dalam satu minggu. Danny berencana mengambil cuti di hari Jumat. Sementara Sabtu dan Minggu, Dewan Penasehat TKD Jokowi-Ma'ruf di Makassar ini tak perlu cuti untuk mensosialisasikan paslon nomor urut satu tersebut.
