RAKYATKU.COM, MAKASSAR - Wali Kota Makassar, Mohammad Ramdhan Pomanto, mengungkapkan pentingnya menjaga tali silaturahmi diantara jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompinda).
Hal itu ia ungkapkan saat menjadi Inspektur Upacara Hari Kedisiplinan Nasional di Lapangan Karebosi, Kamis (17/1/2018). Upacara gabungan yang turut dihadiri jajaran Forkopimda Kota Makassar.
Dalam upacara yang rutin digelar setiap tanggal 17 ini, walikota yang akrab disapa Danny Pomanto itu mengatakan bahwa pemerintah tidak akan mampu membuat Kota Makassar maju tanpa kekompakan semua pihak.
“Uacara ini sangat penting. Silaturahmi antar Forkompinda sangat strategis, saling mengenal, saling bertukar pikiran saling menyelesaikan masalah adalah bagian dari filosofi kenapa setiap tanggal 17 dilakukan upacara bersama,” kata Danny.
Kegiatan ini juga menjadi kesempatan bagi Forkompinda Makassar untuk membicarakan hal-hal penting. Salah satunya yaitu terkait persiapan jelang Pemilihan Presiden (Pilpres) dan Pemilihan Legislatif (Pileg) pada 17 April 2019 mendatang.
Bagi Danny, jaminan atas terselanggaranya Pilpres dan Pileg damai merupakan tugas dan tanggungjawab semua pihak, baik pemerintah maupun Forkompinda.
“Saya bersama KPU telah bertekad untuk meningkatkan partisipasi masyarakat. Pilkada serentak lalu, partisipasi pemilih Makassar hanya 56 persen, terendah dalam sejarah. Karenanya kami bertekad memaksimalkan sosialisasi dan mengajak masyarakat ke TPS. Minimal partisipasi pemilih mencapai 75 persen,” pungkasnya.