Sabtu, 12 Januari 2019 12:36

Surat Suara Pemilu 2019 untuk Sulsel Dicetak PT Gramedia

Ibnu Kasir Amahoru
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Koordinator Divisi Logistik KPU Sulsel, Syarifuddin.
Koordinator Divisi Logistik KPU Sulsel, Syarifuddin.

KPU resmi menunjuk enam perusahaan pencetak surat suara Pemilu 2019. Penunjukan ini dilakukan setelah melalui proses lelang dan proses sanggah.

RAKYATKU.COM, MAKASSAR - Komisi Pemilihan Umum (KPU) resmi menunjuk enam perusahaan pencetak surat suara Pemilu 2019. Penunjukan ini dilakukan setelah melalui proses lelang dan proses sanggah.

Khusus untuk pencetakan surat suara yang digunakan di Sulawesi Selatan akan dicetak oleh PT Gramedia Jakarta.

"Untuk Sulsel yang memenangkan tender adalah PT Gramedia Jakarta. Nanti mereka akan kerjasama dengan sejumlah anak grup dari Gramedia untuk proses pencetakannya," kata Koordinator Divisi Logistik KPU Sulsel, Syarifuddin Jurdi saat dikonfirmasi Rakyatku.com, Sabtu (12/1/2019).

Untuk jumlah surat suara yang akan dicetak, kata Jurdi, adalah sesuai jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pemilu 2019 Sulsel yang baru-baru ini ditetapkan oleh KPU.

"Jumlahnya sesuai DPT ditambah dua persen cadangan per TPS (Tempat Pemungutan Suara). Tentu dikali lima, kan lima jenis surat suara," tambahnya.

DPT Sulsel sendiri untuk Pemilu 2019 sebanyak 6.159.375 hak pilih. Terdiri atas 2.987.564 pemilih laki-laki dan 3.171.811 pemilih perempuan. Mereka tersebar di 26.348 TPS se Sulsel.

Disinggung mengenai target waktu dimulainya pencetakan surat suara tersebut, Jurdi mengaku hal tersebut merupakan domain KPU RI. Sebab sepenuhnya, kata Jurdi, proses pencetakan kertas surat suara ini ditangani oleh pihak pusat.

"Kalau target KPU RI kan 16 Januari mulai dicetak. Apakah itu termasuk Sulsel atau wilayah lain kita tidak tahu. Intinya seluruh surat suara itu dicetak oleh KPU RI," pungkasnya akademisi UIN Alauddin Makassar ini.