RAKYATKU.COM, BARRU - Hujan deras yang melanda Dusun Menrong, Desa Harapan, Tanete Riaja, sejak kemarin membuat jembatan antar Kampung Galung Salah'e dengan Kampung Awwerange terputus. Luapan air sungai mengikis penyangga jembatan.
"Kondisi penyangganya ambruk diterjang arus sungai," kata Kepala Desa Harapan, Lukman Hasi, Rabu (9/1/2019).
Dia mengungkapkan, ada 150 kepala keluarga yang saat ini terisolir di Kampung Awwerange. Warga yang mayoritas petani dan anak sekolah terpaksa menunda aktifitasnya.
"Sementara ini kita upayakan membuat jembatan darurat dari bambu. Kejadian ini juga sudah kami laporkan ke pemerintah kecamatan," kata Lukman.
Sekadar diketahui, jembatan putus tak hanya terjadi di Desa Harapan, kondisi serupa juga dialami warga Kampung Soreang, Kecamatan Barru.
Warga soreang kehilangan jembatan gantung. Terpaksa warga menggunakan rakit dan perahu sebagai alat untuk menyeberangi sungai.
