Selasa, 08 Januari 2019 22:57

Pernikahan Putra Nurdin Abdullah, Rujab Gubernur Sulsel Bersolek

Fathul Khair Akmal
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Suasana rumah jabatan gubernur Sulsel, Jalan Jenderal Sudirman
Suasana rumah jabatan gubernur Sulsel, Jalan Jenderal Sudirman

Putra Gubernur Sulawesi Selatan, Nurdin Abdullah, M Fathul Fauzy Nurdin akan menikahi pujaan hatinya, Gunya Paramasukhaputri pada 12 Januari 2019. 

RAKYATKU.COM, MAKASSAR - Putra Gubernur Sulawesi Selatan, Nurdin Abdullah, M Fathul Fauzy Nurdin akan menikahi pujaan hatinya, Gunya Paramasukhaputri pada 12 Januari 2019. 

Akad nikah serta resepsi Fauzy dan Gunya akan digelar di Jakarta. Namun sejumlah rangkaian proses pernikahan dihelat di rumah jabatan gubernur Sulsel di Jalan Jenderal Sudirman, Makassar. 

Mulai dari prosesi Ma'gentung yang telah digelar pada Senin (7/1/2019) kemarin. Selanjutnya prosesi adat yakni Mappasili (siraman) dan Khatam Qur'an yang akan digelar Rabu (9/1/2019) besok pada pukul 08.00 Wita. Kemudian dilanjutkan dengan acara Mappacci (Korontigi) yang juga akan dilaksanakan besok pada pukul 19.00 Wita di Rujab Gubernur.

Berdasarkan pantauan Rakyatku.com pada Selasa malam (8/1/2019), Rujab Gubernur Sulsel mulai bersolek jelang acara Mappasili dan Mappacci yang merupakan rangkaian sakral terakhir sebelum akad dan resepsi di Jakarta.

Ornamen hias berbentuk bunga sakura nampak mendominasi setiap sisi rujab. Hiasan bunga khas Jepang tersebut tampil mencolok dan elegan dipadukan dengan berbagai ornamen lainnya. 

Penampakan hiasan bunga sakura ini tak mengherankan. Sebab keluarga Nurdin Abdullah memang selama ini dikenal dekat dengan Jepang. Bersama putra dan putrinya, Nurdin sering menyambangi Negeri Matahari Terbit tersebut.

Panggung utama atau tempat VVIP pun telah didesain. Terdiri atas dua panggung kecil dengan desain yang berbeda. Satu panggung menggunakan pernak-pernik pernikahan khas Bugis Makassar, sementara panggung yang satunya didesain dengan adat Jawa, suku asal Gunya.

Deretan kursi juga nampak telah berbaris rapi disetiap sisi bagian dalam rujab. Lengkap dengan sound system dan tempat makanan ala prasmanan untuk menjamu para undangan. Pengamanan ketat disiapkan pula oleh panitia didepan pintu masuk rujab. Sebelum memasuki aula tempat acara digelar, para undangan terlebih dahulu harus melewati pemeriksaan sensor badan dengan menggunakan mesin X-Ray.

Malam ini sendiri, tak ada acara prosesi pernikahan yang digelar. Panitia hanya menggelar lomba domino yang diikuti oleh sejumlah kolega Nurdin Abdullah beserta masyarakat di sekitar rujab.