RAKYATKU.COM - Seorang dosen wanita di Universitas Cankaya di Turki, diduga dibunuh oleh seorang mahasiswa, yang ketahuan menyontek dalam ujian hukum.
Korban, Ceren Damar Senel diduga meninggal setelah ditikam dan ditembak oleh Hasan Ismail Hikmet, 23 tahun.
Dosen muda berusia 27 tahun itu dilaporkan meninggal di tempat kejadian, meskipun paramedis berusaha untuk menolongnya.
Hikmet kemudian menyerahkan diri kepada polisi. Dia mengaku bahwa ia pulang untuk mengambil pistol ayahnya, yang merupakan seorang pensiunan polisi, sebelum kembali untuk menembak dosennya.
Dia juga mengatakan bahwa dia memutuskan untuk membunuh Senel karena sang dosen menolak untuk tidak melakukan penyelidikan terhadap dirinya karena curang dalam ujian hukum.
Hikmet diduga memanggil orang tuanya untuk memberi tahu mereka apa yang telah ia lakukan, dan ayahnya pergi bersamanya ke kantor polisi setempat.
Universitas Cankaya kemudian merilis pernyataan yang mengatakan bahwa ujian hukum, yang telah dijadwalkan pada 3, 4 dan 5 Januari, telah ditunda hingga akhir bulan ini.
