RAKYATKU.COM, NOTTINGHAM - Lene Pearce (41), berlinang air mata. Beberapa butir jatuh ke kartu ucapan ulang tahun. Ada 35 kartu yang dia tulis untuk putrinya yang berusia 5 tahun.
Harapannya, setiap tahun kartu itu diberikan ke putrinya, Lexi-Ann. Hingga dia berusia 40 tahun.
Itu dilakukan, karena usia Lene ditaksir hanya hingga setahun. Dokter memvonisnya pada September 2018, setelah diserang Motor Neurone Disease (MND).
Ibu dari Nottinghamshire itu, juga menulis surat untuk hari pernikahannya, dan yang khusus untuk 18 dan 21 tahun.
Di hari pernikahan putrinya, Lene akan memberinya hadiah boneka beruang, seperti yang diberikan ibunya pada hari pernikahannya 2013 lalu.
Kehilangan mobilitas di lengan dan kakinya, Pearce tidak bisa menulis. Dia hanya mendiktekan kata-kata itu, dan meminta seorang perawat di Nottinghamshire Hospice, untuk menulis kartu untuknya. Tetapi dia berhasil menandatangani setiap kartu dengan kata 'Mummy x'.
Tragisnya, awalnya ada beberapa optimisme tentang diagnosis Pearce. Dokter percaya, mereka memiliki kesempatan untuk mengobati kecacatan parah.
Tetapi, ketika dia mulai jatuh dan patah tulang, dokter mendiagnosisnya dengan MND yang lebih serius dan akhirnya terminal.
"Saya ingin melakukan sesuatu untuk memberi tahu dia, bahwa saya akan selalu mencintainya. Ini semua tentang ikatan antara seorang ibu dan putrinya.
“Saya diberitahu oleh rumah sakit pada September, bahwa saya hanya punya satu tahun untuk hidup, tetapi kami memiliki Natal yang indah.
“Kami pergi ke Lapland UK dan dia memiliki waktu yang fantastis. Ini semua tentang membuat kenangan."
Dalam kartu-kartu untuk ulang tahun Lexi-Ann yang ke-18 dan ke-21, Pearce mengatakan, dia telah memasang foto dirinya pada usia itu untuk putrinya, agar dia melihat dan mengingatnya.
"Ini akan menjadi kejutan bagi Lexi, karena dia tidak tahu bahwa saya melakukan ini. Aku akan memberinya cincin keabadian Tiffany-ku.
"Untuk ulang tahun kelima Lexi, kami pergi ke Disneyland Paris - kami mengalami saat-saat yang luar biasa bersama.
“Aku sedang memilah-milah foto-foto sekarang, untuk memasukkan beberapa ke dalam kartu. Saya hanya meletakkan hal-hal kecil di masing-masing untuk membuatnya istimewa."
Meskipun Pearce berpisah dengan suaminya tiga tahun lalu, ia telah pindah ke Nottingham dan akan menjadi pengasuhnya - merawatnya selama bulan-bulan terakhir, dan menghabiskan waktu bersama putri mereka.
Pearce berharap, putrinya akan tumbuh percaya diri, dan menjaga energi dan cintanya untuk hidup.
Jo Polkey, direktur perawatan di Nottinghamshire Hospice mengatakan: "Ketika seseorang menghadapi diagnosis akhir, kami berbicara dengan mereka tentang apa yang ingin mereka lakukan pada saat mereka pergi, dan mendukung mereka dalam mencapai tujuan itu.
“Kami mendorong mereka untuk memikirkan warisan yang ingin mereka tinggalkan untuk keluarga mereka, dan selalu berusaha memfasilitasi ini. Lene telah menghadapi diagnosa langsung dan aktif menghadapi tantangan itu.
"Tekadnya untuk memanfaatkan sebagian besar waktu yang dia miliki, dan untuk menciptakan warisan abadi bagi putrinya telah menjadi inspirasi."
