.jpg&width=800&height=450)
RAKYATKU.COM - Jumlah orang yang tewas dalam kecelakaan pesawat meningkat tajam pada 2018. Ada 556 kematian dari 15 kecelakaan di udara sepanjang 2018.
Jumlah tersebut naik sekitar 44 kematian dalam 10 kecelakaan selama tahun 2017. Aviation Safety Network (ASN) bahkan menyebut tahun 2017 sebagai tahun paling aman dalam sejarah penerbangan.
Dikutip dari Sky News, Rabu (2/1/2019), lembaga yang berbasis di Belanda ini memaparkan, 12 kecelakaan fatal 2018 melibatkan pesawat penumpang, sementara tiga terkait dengan penerbangan kargo.
Kecelakaan paling mematikan tahun ini terjadi pada Oktober lalu, ketika penerbangan Lion Air jatuh di Indonesia dan menewaskan 189 orang.
Sebuah laporan awal menunjukkan bahwa masalah teknis telah menyebabkan pesawat Boeing 737 Max jatuh ke Laut Jawa tak lama setelah lepas landas dari Jakarta.
Namun di sisi lain, ASN mengatakan keselamatan penerbangan telah meningkat secara substansial selama 20 tahun terakhir. Hanya saja, peningkatan ini dibarengi tingginya permintaan penerbangan global.
"Jika tingkat kecelakaan tetap sama dengan 10 tahun yang lalu, akan ada 39 kecelakaan fatal tahun lalu. Pada tingkat kecelakaan tahun 2000, bahkan akan ada 64 kecelakaan fatal. Ini menunjukkan kemajuan besar dalam hal keselamatan dalam dua dekade terakhir," ujar Chief Executive ASN, Harro Ranter.
