RAKYATKU.COM, PANGKEP - Anggota DPRD Kabupaten Pangkep, Ramli mendapatkan ancaman pembunuhan dari salah satu timses pemenangan Bupati. Anggota Komisi II ini mendapatkan ancaman pembunuhan di grup WhatsApp.
"Saya diancam, kepala saya mau di penggal. Saya sudah hubungi yang bersangkutan yang ancam saya di salah satu group WA, tapi orang itu tidak menanggapi saya dengan baik," kata Ramli pada Jumat 18/04/2025.
Untuk menghindari hal yang tidak diinginkan, Ramli yang berhasil lolos ke DPRD Pangkep melalui Dapil IV telah melapor ke pihak berwajib.
Baca Juga : Anggota DPRD Pangkep Tolak Pemberhentian THL dan Honorer
"Saya lapor polisi untuk menghindari hal-hal tak diinginkan serta pertimbangan keluarga dan partai," jelas politisi Partai Demokrat itu.
Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Pangkep, AKP Muhammad saleh membenarkan laporan Ramli.
"Kami telah terima laporan salah satu anggota DPRD terkait ancaman pembunuhan dan segera akan kami proses dan tindak lanjuti," sebutnya .
Baca Juga : Kasat Reskrim Polres Wajo Berganti, Kini Dijabat IPTU Fahrul
Ia juga meminta kepada pihak-pihak terkait tidak terpancing dan tetap menjaga suasana yang kondusif karena persoalan ini sudah di tangani kepolisian.
Ancaman ini muncul setelah Ramli diduga mengeluarkan bahasa kasar saat menerima aspirasi masyarakat terkait THL, serta diduga menyinggung Bupati