RAKYATKU.COM, MANADO - Komisi I DPRD Kabupaten Wajo melakukan Komparasi dan Koordinasi pada Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PMPTSP) Pemerintah Kota Manado, Kamis 11 Desember 2024.
Rombongan yang dipimpin Ketua Komisi I , Amshar A Timbang diterima langsung oleh Kepala Bidang Perizinan Lingkungan Hidup dan Perhubungan Dinas PMPTSP Kota Manado, Muin Sumaila dan Kadis Pertanian, Kelautan dan Perikanan Kota Manado, M Sofyan.
Turut hadir dalam rombongan anggota Komisi I DPRD Wajo, H ibnu Hajar dari Fraksi Gerindra, Andi Tri Sakti Fraksi Demokrat, Haryanto Fraksi Nasdem, Camat Tempe, Sabbangparu, perwakilan Kecamatan Tanasitolo.
Baca Juga : Pj Bupati Wajo Andi Bataralifu Jadi Inspektur Hari Amal Bhakti Kemenag RI tahun 2025
Ketua Komisi I DPRD Wajo, Amshar A Timbang mengatakan kunjungan ke Dinas PMPTSP Pemkot Manado ini untuk mendapatkan referensi terkait teknis dalam Kinerja Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Implementasi Percepatan Berusaha.
“Salah satu alasan kami ke Pemkot Manado karena diketahui DPMPTSP telah menjalankan kinerja Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Pelaksanaan Percepatan Berusaha,” ungkapnya.
Sementara itu, Kabid. Perizinan Lingkungan Hidup dan Perhubungan DPMPTSP Kota Manado menyampaikan sejak tahun 2019 sampai sekarang Pemkot Manado dalam hal ini DPMPTSP, mendapatkan penghargaan baik secara Nasional maupun Internasional.
Baca Juga : Pemkab Wajo Terima Dana Tanggap Darurat Bencana Hidrometeorologi Sebesar Rp.539.026.000
“Pemkot Manado secara nasional menyabet dianugerahi peringkat ketiga secara terus menerus, sehingga secara wilayah Indonesia bagian timur berada pada peringkat tertinggi,” bebernya.
Lanjut dia Sebagai Kota yang mayoritas Jasa, Tahun 2024 Pemkot Manado juga berhasil mendapat beberapa penghargaan. Diantaranya, Nominasi Piagam
Anugerah Layanan Investasi yang oleh Mendagri, Trophy Peringkat Ke 3 Kategori Kota untuk Kinerja Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Kinerja Percepatan Pelaksanaan Berusaha oleh Menteri Investasi/Ka. BKPM.
Baca Juga : Tahun Baru 2025 di Kabupaten Wajo Berjalan Aman dan Lancar
“Berkat inovasi yang dimenangkan, Pemkot Manado mendapat DID sebesar sekitar 8,9 miliar. Pemkot Manado juga sudah masuk zona hijau atas penilaian dari Ombudsman dengan nilai lebih dari 96 poin, yang mana lebih tinggi dari seluruh Pemerintah Kabupaten/Kota se-Sulawesi Utara, " jelasnya.
Selain itu, Capaian Pemkot Manado berkat penilaian ketepatan waktu pelayanan (SOP). Pemkot Manado berkali-kali hadir dalam agenda internasional di Barcelona dan Shanghai, China. Walikota saat itu mengikuti agenda rangkaian yang bertujuan untuk mengeksplorasi peluang baru dalam kerjasama ekonomi dan perdagangan antara Kota Qingdao dan negara-negara serumpun ASEAN.
Dikatakan, bahwa keberhasilan Pemkot Manado tidak terlepas dari dukungan dan komitmen Walikota, dukungan anggaran DPRD dan kinerja jajaran pegawai Pemkot Manado.
Baca Juga : Daftar Pencapaian Kinerja Kejari Wajo Selama Tahun 2024
“Kinerja layanan disini juga, semua sudah berbasis digital, semua terbaca oleh sistem, dan dengan alur SOP yang jelas. Misal ada SOP yang terlewat atau lama dilayani, maka Walikota akan mengetahui dan akan langsung memberikan komentar kepada pejabat terkait,” urainya.
Riwayat pencapaian target dan kinerja DPMPTSP melalui MPP, sudah termasuk saat pandemi melanda.
Intinya, keberhasilan yang dicapai, setidaknya ada beberapa hal yang harus dipedomani dan ditingkatkan, diantaranya, Kemauan dan komitmen Kepala Daerah, Dukungan politis Anggota DPRD, Kepastian Hukum untuk investor, Pola pikir/budaya pegawai dalam bekerja (layanan/SOP) dan lainnya.
Baca Juga : Kapolres Wajo Beberkan Pencapaian Pengungkapan Kasus Selama Tahun 2024
Mendengar penjelasan itu, Ketua Komisi I DPRD Wajo berharap kunjungan kerja ke DPMPTSP Manado dengan membawa instansi terkait, sederet pengalaman dan keberhasilan ini nantinya juga bisa kita capai.
“Setidaknya apa yang didapat di sini bisa kita terapkan untuk menyatukan persepsi dalam upaya meningkatkan pelayanan perizinan kepada masyarakat,” katanya.