RAKYATKU.COM – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Makassar mengadakan audiensi terkait penyusunan visi misi dan program bakal pasangan calon (paslon) Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar pada Rabu, 31 Juli 2024, di Ruang Rapat Bappeda Balaikota Makassar.
Kegiatan ini bertujuan membahas kesesuaian visi misi paslon dengan Rancangan Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD).
Audiensi ini dihadiri oleh Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Makassar, Andi Zulkifly Nanda, beserta staf Bappeda Kota Makassar. Zulkifly menekankan pentingnya integrasi visi misi paslon dengan RPJPD agar pembangunan kota berjalan berkesinambungan dan sesuai dengan kebutuhan masyarakat.
Baca Juga : Hadiri FGD Dispar Makassar, Bapenda Bicara Peningkatan PAD Terkait Event Hiburan
"Pertemuan ini menjadi forum diskusi penting untuk menjamin bahwa program-program yang diusulkan oleh pasangan calon Wali Kota Makassar dapat terimplementasi secara efektif dan berkontribusi positif terhadap perkembangan kota," ujar Zulkifly.
Komisioner KPU Makassar, Sri Wahyuningsih, juga menegaskan pentingnya visi misi yang sesuai dengan aturan dalam pasal 13 PKPU Nomor 8 Tahun 2024. Sri menambahkan bahwa visi misi paslon harus mengacu pada RPJPD yang ada, sebagai bagian dari syarat administrasi dalam pendaftaran.
“Salah satu dokumen yang dipersyaratkan bagi para calon adalah adanya visi misi. Kalau tidak sesuai pasti kami akan kembalikan. Kalau tidak bisa selesaikan dalam masa pendaftaran tentu tidak terpenuhi syarat administrasinya,” terangnya.
Baca Juga : Bappeda Kota Makassar Gelar Forum Konsultasi Bahas Rancangan Teknokratik RPJMD 2025-2029
Audiensi ini diharapkan dapat membantu paslon menyusun visi misi dan program yang ambisius namun tetap realistis dan sejalan dengan rencana pembangunan jangka panjang Kota Makassar, demi terciptanya pemerintahan yang efektif dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat. (*)