RAKYATKU.COM, MAKASSAR - Calon Walikota Makassar, Indira Yusuf Ismail bersama anggota DPRD Fraksi PPP Makassar Rahmat Taqwa Qurais (RTQ) meresmikan Lorong Wisata (Longwis) dan RTQ Hallway Stable (peternakan kuda). Peresmian tersebut dilakukan di Jalan Barukang, Kota Makassar, Selasa malam (24/9/2024).
Peternakan kuda dalam ruangan ini menjadi pertama di Kota Makassar yang dilengkapi dengan sejumlah fasilitas.
Dalam kesempatan itu, Indira memberikan apresiasi atas hadirnya Longwis dan peternakan kuda indoor yang digagas oleh RTQ dan istrinya bersama warga Barukang.
Baca Juga : PPP Makassar Optimis Hadapi Pileg 2024 Usung Kolaborasi Kader Millenial dan Senior
“Ini sangat penting, menata kawasan dan menata lorong, karena warga tinggal disitu, kalau situasinya tertata dengan baik dan bersih, masyarakat juga sehat,” kata Indira.
Istri Danny Pomanto itu berharap Longwis Maipa Rachmat nantinya mampu menjadi daya tarik bagi para wisatawan, mengingat juga berdampingan dengan peternakan kuda pertama dalam ruangan.
“Kita berharap ini benar-benar bisa mengundang tamu-tamu datang berwisata disini,” tambahnya.
Baca Juga : Komisi A DPRD Makassar Gelar Rapat Monev Triwulan I TA 2023
Selain itu, RTQ bersama Ketua Maipa Rachmat Nurhayani Marzza juga membagikan ratusan paket sembako kepada warga sekitar yang hadir di lokasi.
RTQ mengatakan Lorong Wisata dan peternakan kuda ini merupakan satu-satunya si Indonesia yang mode indoor.
“Ini dekat dengan pemukiman, sehingga semua kotoran (kuda) itu masuk di septic tank. Jadi ada saluran yang kita buat dan langsung kesitu,” sebut RTQ yang juga Ketua AMK Sulsel.
Baca Juga : Rudianto Lallo Ungkap Penyebab Banjir di Kota Makassar
Di lokasi lorong wisata tersebut, RTQ menyediakan sejumlah fasilitas seperti media tanam, wifi gratis, untuk memberdayakan para anak muda.
“Disini memang fokus memberdayakan anak-anak muda, banyak yang awalnya tidak kerja akhirnya sekarang berpenghasilan. Misalnya ada event ditunjuk semacam EO saya libatkan mereka dan mendapat penghasilan,” cetus legislator Makassar 2 periode dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP) ini.