RAKYATKU.COM - Festival Anak Shaleh Indonesia kembali digelar dengan tema "Santri Hebat: Hebat Prestasi, Hebat Mengaji, dan Berakhlakul Karimah."
Acara yang berlangsung selama tiga hari ini diselenggarakan di Lapangan Seruni, Kabupaten Bantaeng, oleh BKPRMI Sulawesi Selatan diikuti sebanya 500 peserta untuk yang terdiri dari 24 Kab/Kota di Sulawesi Selatan untuk berbagai ajang lomba.
Festival ini menjadi ajang yang sangat dinanti-nantikan oleh para santri dari berbagai daerah. Dengan berbagai lomba dan kegiatan yang digelar, festival ini bertujuan untuk mengembangkan bakat dan kemampuan anak-anak dalam mengaji dan berprestasi, sekaligus menanamkan nilai-nilai akhlakul karimah.
Baca Juga : Alhamdulillah, Kafilah Sulsel Juara Umum III pada FASI di Palembang
Pendamping peserta berharap kegiatan ini dapat memberikan manfaat dan pengalaman berharga bagi anak-anak, serta menjadi penyemangat untuk terus mengembangkan diri melalui berbagai kompetisi lainnya.
"Semoga kegiatan ini memberikan manfaat dan pengalaman berharga bagi ananda dan menjadi penyemangat untuk terus mengembangkan diri melalui berbagai kompetisi lainnya. Selain itu, menjadi motivasi bagi teman-temannya untuk terus mengasah potensi yang dimiliki agar dapat juga bersaing di kegiatan-kegiatan lainnya," ujar Widya Amelia selaku pendamping lomba.
Navizah Zahira Yabu sebagai salah satu murid SMPIT DARUL FIKRI MAKASSAR yang berhasil meraih juara Harapan 1 pada lomba Musabaqah Syarhil Qur'an (MSQ) dari 24 Peserta Kab/Kota se Sul-Sel dalam festival ini mengungkapkan rasa syukurnya atas pengalaman yang didapatkan.
Baca Juga : Alhamdulillah, Kafilah Sulsel Juara Umum III pada FASI di Palembang
"Alhamdulillah, melalui kegiatan ini saya mendapatkan banyak pelajaran berharga dan teman-teman baru dari berbagai daerah. Betapa pentingnya kerja keras dalam latihan dan berdoa ketika mengikuti lomba," ungkapnya.
Festival Anak Shaleh Indonesia 2024 ini tidak hanya menjadi ajang untuk menunjukkan kemampuan dan bakat, tetapi juga mempererat silaturahmi antar santri dari berbagai daerah.
Diharapkan, acara ini dapat terus berlanjut di tahun-tahun mendatang, membawa lebih banyak manfaat bagi generasi muda Indonesia.