RAKYATKU.COM, MAKASSAR – Anggota DPRD Kota Makassar, Hamzah Hamid meminta Pemerintah Kota memaksimalkan upaya penanggulangan kemiskinan. Ia mendorong pemerintah untuk fokus pada pemberdayaan masyarakat sehingga tidak bergantung pada bantuan tunai.
“Kami menyadari bahwa program bantuan tunai atau sembako hanya bersifat sementara dan tidak menyelesaikan akar permasalahan. Masyarakat tidak hanya butuh bantuan, tapi lebih penting lagi adalah layanan dan akses untuk meningkatkan kemandirian ekonomi mereka,” kata Hamzah Hamid pada Senin 13 Mei 2024.
Anggota dewan dari Partai Amanat Nasional itu berharap ada upaya untuk memutus rantai kemiskinan di Kota Makassar secara berkelanjutan. Hal ini dapat diupayakan dengan berbagai cara salah satunya dengan melakukan edukasi.
Baca Juga : Anwar Faruq Pimpin Rapat Paripurna Tentang Pemandangan Umum Fraksi DPRD Makassar
“Kami berupaya untuk memutus mata rantai kemiskinan secara berkelanjutan dengan mengedukasi masyarakat dan membuka peluang pekerjaan yang layak. Hal ini penting karena semakin banyak warga yang mengalami pemutusan hubungan kerja, sehingga angka kemiskinan dapat meningkat dan berpotensi menimbulkan masalah keamanan dan ketertiban,” tambahnya.
Ia meminta Pemkot Makassar memperkuat layanan informasi lapangan pekerjaan, program pemberdayaan UMKM, kerjasama dengan BPJS Kesehatan, serta melibatkan lembaga pendidikan untuk meningkatkan keterampilan kerja masyarakat.
“Pemerintah Kota harus berkomitmen untuk terus berupaya memutus mata rantai kemiskinan dengan mengedepankan pemberdayaan dan kemandirian masyarakat,” jelas Ketua PAN Makassar itu.