Rabu, 19 Juli 2023 09:38
Bimbingan Teknis (Bimtek) Sistem Manajemen Keselamatan Konstruksi (SMKK) dan uji Sertifikasi di Hotel Bukit Indah Masamba, Kabupaten Luwu Utara, Selasa (18/7/2023).
Editor : Nur Hidayat Said

RAKYATKU.COM, LUWU UTARA - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Luwu Utara menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Sistem Manajemen Keselamatan Konstruksi (SMKK) dan uji Sertifikasi di Hotel Bukit Indah Masamba, Selasa (18/7/2023).

 

Kegiatan ini digelar Balai Jasa Kosntruksi Wilayah VI Makassar bekerja sama Dinas Pekerjaan Umum, Tata Ruang, Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan (DPUTRPKP2) Luwu Utara.

Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani, menegaskan pentingnya sertifikasi bagi tenaga kerja konstruksi guna mencegah dan mengurangi kecelakaan kerja.

Baca Juga : Indah Target Luwu Utara jadi Pelopor Guru Penggerak

"Untuk itu saya berharap agar seluruh peserta dapat mengikuti pelatihan ini dengan sungguh-sungguh sehingga bisa menjadi petugas keselamatan kerja yang bersertifikat," kata Indah.

 

Menurut Indah, sertifikat kompetensi memegang peranan penting dalam meningkatkan daya saing dan menghasilkan tenaga kerja konstruksi yang profesional.

"Lewat sertifikasi dan bimbingan teknis ini nantinya para peserta akan lebih percaya diri mencari kerja karena sudah memiliki sertifikat bimbingan teknis SMKK yang memang sangat diperlukan dalam pengerjaan kontruksi," tuturnya.

Baca Juga : 25 Tahun Luwu Utara, Pj Gubernur Bahtiar Apresiasi Pencapaian Pembangunan Daerah

Hadir sebagai Pembina Jasa Konstruksi Wilayah VI Makassar, Muhammad Irwan Amir mengungkapkan kegiatan ini diikuti oleh puluhan pencari kerja dan pekerja yang sedang mengejar keterampilan terbaik mereka.

"Para pekerja mendapatkan pembekalan teknis berupa teori dasar K3 dan teori sesuai jabatan kerja masing-masing kemudian dilanjutkan dengan praktek serta observasi lapangan sekaligus uji sertifikasi tenaga kerja," ucap Irwan.

Dengan diselenggarakannya Bimtek SMKK dan uji Sertifikasi ini, diharapkan industri konstruksi di Luwu Utara makin berkembang dan terhindar dari risiko kecelakaan kerja. Peserta diharapkan menerapkan pengetahuan dan keterampilan yang didapatkan dari pelatihan ini, menjadikan lingkungan kerja lebih aman dan terlindungi.