Jumat, 19 Mei 2023 16:12
Bupati Morowali, Taslim (kiri).
Editor : Nur Hidayat Said

RAKYATKU.COM, MOROWALI - PT Vale Indonesia menggelar konsultasi publik Rencana Induk Program Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat (RI-PPM) Kabupaten Morowali periode 2023 - 2027, di Gedung Serbaguna Desa Bahomoahi, Kecamatan Bungku Tengah, Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah, Rabu (17/5/2023).

 

Hadir dalam kegiatan ini, Bupati Morowali, Taslim; Asisten II Perekonomian dan Pembangunan; Abd. Muttaqin Sonaru; Asisten III Administrasi Umum, Husban Laonu; dan Manager External Relations PT Vale, Asriani Amiruddin.

Kegiatan ini juga diikuti Camat Bahodopi dan Bungku Timur, para kepala desa dan anggota BPD se-Bungku Timur, tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh perempuan, kelompok nelayan, kelompok petani, dan tokoh pemuda serta masyarakat umum yang berasal dari 13 desa pemberdayaan PT Vale.

Baca Juga : PT Vale IGP Morowali Raih Penghargaan Indonesia Corporate Sustainability Award 2024

Bupati Morowali, Taslim, menyampaikan apresiasi untuk PT Vale yang telah melaksanakan konsultasi publik RI-PPM. Ia menyebut, upaya ini akan memberikan contoh yang positif bagi para pelaku usaha pertambangan di Morowali.

 

"Konsultasi publik ini akan menjadi parameter bagi para pelaku usaha tambang di Morowali. Sebab, keberadaannya sangat penting dan merupakan kewajiban yang harus dipenuhi perusahaan," ujar Taslim.

Ia juga mengimbau kepada seluruh elemen yang hadir secara aktif memberikan masukan agar pertemuan ini dapat menghasilkan suatu dokumen yang dapat dijadikan pedoman pelaksanaan program Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat (PPM) PT Vale ke depan.

Baca Juga : PT Vale Perkuat Komitmen Iklim lewat Kemitraan Produksi Nikel Net-Zero di COP29

"Silakan beri banyak masukan dan saran serta usulan agar dapat melahirkan satu dokumen yang dapat menjadi acuan dalam pelaksanaan PPM PT Vale," katanya.

Dalam menjalankan prinsip good mining practices, PT Vale terus berupaya memberdayakan masyarakat di lingkar operasi agar dapat mencapai kemandirian dan kesejahteraan yang berkelanjutan. Hal ini selaras dengan visi perseroan, yakni senantiasa hadir untuk meningkatkan kualitas hidup dan membangun masa depan yang lebih baik bersama.

"Kami sadar, kami mengelola bahan habis pakai yang tidak bisa didaur ulang. Untuknya, penting bagi kami memperhatikan lingkungan, karyawan, dan masyarakat sekitar operasi kami. Apa yang kita lakukan hari ini sangat penting demi kebaikan anak cucu kita," jelas Project Director PT Vale Growth Project (IGP) Morowali, Topan Prasetyo.

Baca Juga : Presiden Prabowo Saksi Kolaborasi USD1,4 Miliar PT Vale dan GEM Co. untuk Pabrik Nikel Net-Zero

Topan menuturkan, konsultasi publik RI-PPM menjadi ruang untuk merekatkan sinergitas program dan kegiatan yang terarah dan terukur antara PT Vale dengan pemerintah.

"Konsultasi publik merupakan upaya perseroan untuk bersinergi dalam menyelaraskan program PPM dengan pemerintah daerah, pemerintah provinsi serta pemerintah desa untuk mendorong kemandirian dan kesejahteraan masyarakat secara berkelanjutan," tuturnya.

Topan berharap, kolaborasi antara PT Vale bersama seluruh stakeholders dapat terus berjalan secara maksimal dan saling beriringan guna mewujudkan masyarakat Morowali yang sejahtera bersama.

Baca Juga : Kementerian ESDM Jadikan PT Vale IGP Pomalaa Teladan Praktik Pertambangan Berkelanjutan

"Besar harapan kami kolaborasi ini dapat terus berjalan untuk mewujudkan masyarakat yang mandiri demi Morowali yang sejahtera bersama," tambahnya.

Diketahui, konsultasi publik digelar untuk menjaring dan mengakomodasi masukan, saran, dan usulan program yang berbasis kebutuhan masyarakat serta termuat dalam delapan delapan pilar pembentukan PPM, yakni pendidikan, kesehatan, tingkat pendapatan riil atau pekerjaan, kemandirian ekonomi, sosial dan budaya, pengelolaan lingkungan kehidupan masyarakat lingkar tambang berkelanjutan, pembentukan kelembagaan masyarakat untuk kemandirian PPM, serta pembangunan infrastruktur yang menunjang PPM.

Konsultasi publik berjalan efektif dan lancar. Kegiatan ini memantik semangat para undangan untuk menyampaikan berbagai saran, pendapat, dan masukan serta usulan untuk kemudian dapat diakomodasi dalam PPM PT Vale periode 2023 - 2027.