Rabu, 22 Februari 2023 11:14
Peringatan Isra Mikraj di Masjid Babul Falah, Kelurahan Buloa, Kecamatan Tallo, Kota Makassar, Selasa (21/2/2023).
Editor : Nur Hidayat Said

RAKYATKU.COM, MAKASSAR - Ketua DPRD Kota Makassar, Rudianto Lallo, menghadiri peringatan Isra Mikraj di Masjid Babul Falah, Kelurahan Buloa, Kecamatan Tallo, Kota Makassar, Selasa (21/2/2023).

 

Rudianto mengajak melalui momentum peringatan Isra Mikraj seluruh umat Islam, khususnya masyarakat Makassar, senantiasa menjaga silaturahmi.

Dia mengatakan, peringatan Isra Mikraj merupakan suatu peristiwa besar yang dialami Nabi Muhammad saw. sekaligus menandai kebesaran Allah Swt.

Baca Juga : Dua Periode di DPRD Makassar, Rudianto Lallo Kini Menuju Senayan

Perjalanan satu malam menurut riwayat bahwa Nabi diperjalankan pada tengah malam dengan roh dan jasad sekaligus secara kilat dari Masjidilharam di Makkah ke Masjidilaqsa di Yerusalem. Kemudian dibawa naik menembus tujuh lapis langit hingga ke Sidratulmuntaha.

 

"Peristiwa itu terjadi pada malam 27 Rajab atau delapan bulan sebelum Nabi hijrah ke Kota Madinah. Peristiwa ini hanya diyakini oleh orang beriman," kata Rudianto.

Alumni Pesantren Guppi Gowa itu melanjutkan, saat di Sidratulmuntaha, Nabi menerima perintah mendirikan salat lima waktu langsung dari Allah Swt. sebagai syariat kepada seluruh umat Islam.

Baca Juga : Sekwan Makassar Salurkan Dana Hibah Pemkot di Masjid Besar Al Amin

"Salat ini satu-satunya syariat Islam yang diterima Rasulullah tanpa melalui malaikat Jibril sebagai penyampai wahyu," ujar Rudianto.

Peringatan Isra Mikraj, kata dia, selain menerima perintah mendirikan salat juga diperlihatkan tanda-tanda kekuasaan Allah Swt.

Melalui kegiatan ini dirinya pun mengajak untuk menjaga hubungan sesama manusia dan tanpa henti menebar kebaikan.

Baca Juga : Rudianto Lallo Sosialisasi Perda Penyelenggaraan Bantuan Hukum, Berlaku untuk Kasus Pidana

"Jadi, mari kita mendalami hikmah dan manfaat Isra Mikraj. Menjaga silaturahmi dan menjadikan acara ini forum penyampaian informasi-informasi baru program umat berbasis masjid," tutur Rudianto.

Kegiatan ini turut dihadiri Ketua Dewan Masjid Indonesia (DMI) Makassar yang juga legislator DPRD Makassar, M. Yunus, Ketua Forum Kemanusiaan, Udin Malik Saputra, serta Forum Pencinta Masjid dan tokoh masyarakat setempat.