Senin, 20 Februari 2023 16:24
Ketua DPRD Makassar Rudianto Lallo
Editor : Syukur Nutu

RAKYATKU.COM, MAKASSAR - Ketua DPRD Makassar Rudianto Lallo angkat bicara terkait banjir yang melanda Kota Makassar beberapa waktu terakhir.

 

Ia menyebut, persoalan mendasar yang menjadi penyebab banjir adalah karena dua sungai yang mengapit Kota Makassar semakin dangkal.

Dua sungai yang dimaksud tersebut adalah Sungai Tallo yang bermuara di sebelah utara kota dan Sungai Jeneberang bermuara pada bagian selatan kota. Dimana hal itu disebutkan merupakan tugas dan kewengangan PUPR.

Baca Juga : RTQ dan Indira Yusuf Ismail Resmikan Peternakan Kuda Indoor

Ia menyebut, dibutuhkan pembahasan untuk mencari solusi dari sungai yang semakin dangkal dan terkesan tidak diperhatikan tersebut, termasuk kemungkinan menggunakan anggaran APBD Kota Makassar.

 

"Problemnya sungai semakin dangkal," katanya dalam diskusi publik di hotel Claro pada hari Senin (20/2/2023).

Legislator Partai Nasdem tersebut juga menyentil kontribusi pengembang perumahan sebagai penyebab banjir.

Baca Juga : Rudianto Lallo Hadiri Penyampaian LHP LKPP dan IHPS 2023

Olehnya itu ia berharap ke depan semua izin perumahan harus lengkap sebelum pembangunan.

"Ke depan izin perumahan jangan sembarang. Harus ada studi karena dampak dari banjir yang akan disalahkan pemerintah bukan mereka (pengembang perumahan)," tambah legislator yang dikenal merakyat tersebut.

Meski demikian, politisi asal Pulau Lakkang itu mengaku tidak ingin mencari-cari siapa yang salah hingga terjadi banjir.

Baca Juga : Ketua DPRD Makassar Sosialisasi Pentingnya Pencegahan dan Penanggulan Bahaya Kebakaran

"Saya tak tertarik mencari-cari kesalahan tapi lebih kepada bagaimana mencari solusi. Bukan sekedar membawa sembako kepada korban tapi solusi supaya Makassar tidak dikenal sebagai kota banjir," jelasnya.

Ia juga berharap keterlibatan semua pihak untuk mencegah banjir di Kota Makassar. Namun ia juga meyakini, Wali Kota Makassar, Danny Pomanto telah memikirkan solusi menangani banjir.

"Saya yakin Wali Kota bisa hadirkan solusi," tambah Legislator berlatar belakang advokat itu.