Rabu, 25 Januari 2023 09:35
Presiden Joko Widodo (Jokowi). (Foto: BPMI Setpres)
Editor : Nur Hidayat Said

RAKYATKU.COM, JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menegaskan biaya haji tahun 2023 belum final dan masih dalam proses kajian.

 

Hal itu disampaikan Presiden Jokowi terkait wacana kenaikan biaya haji yang diusulkan Kementerian Agama (Kemenag) RI.

"Biaya haji masih dalam proses kajian," ujar Presiden Jokowi, Selasa (24/1/2023).

Baca Juga : Menteri Agama RI, Resmikan Wajo Sebagai Kota Wakaf di Indonesia

Menurut Presiden Jokowi, biaya haji yang diusulkan oleh Kemenag masih belum final. Saat ini, pemerintah masih melakukan proses kajian dan kalkulasi terkait biaya haji tahun 2023.

 

"Itu belum final, belum final sudah ramai. Masih dalam proses kajian, masih dalam proses kalkulasi,” ucapnya.

Untuk diketahui, sebelumnya pemerintah melalui Kemenag mengusulkan biaya perjalanan ibadah haji (BPIH) tahun 1444 Hijriah/2023 Masehi sebesar Rp69.193.733 per orang.

Baca Juga : Ini Penjelasan Kemenag Terkait Azan Magrib pada 5 September 2024

Biaya tersebut lebih tinggi dari BPIH tahun 2022 yang ditetapkan sebesar Rp39.886.009 per orang.