Senin, 21 November 2022 16:15
Menteri Pertahanan AS Lloyd Austin (kanan) dan Menteri Pertahanan Indonesia Prabowo Subianto (kiri) berjalan sebelum pertemuan di Jakarta, Senin (21/11/2022). (ADEK BERRY/AFP)
Editor : Syukur Nutu

RAKYATKU.COM - Menteri Pertahanan Indonesia Prabowo Subianto melakukan pembicaraan empat mata dengan Menteri Pertahanan Amerika Serikat Lloyd J. Austin III. Pertemuan tersebut dilakukan di kantor Kemhan RI, Jakarta pada Senin (21/11/2022).

 

Prabowo mengatakan jika pertemuan bilateral berlangsung konstruktif. Dimana terdapat sejumlah poin yang dibahas terkait kerja sama pertahanan kedua negara.

"Dan saya menyampaikan kepuasan terhadap kerja sama kedua negara hingga saat ini. Hubungan kedua negara telah berlangsung berpuluh tahun dan berada dalam situasi yang sangat baik," kata Prabowo dalam keterangan pers setelah pertemuan.

Baca Juga : Penjabat Gubernur Sulsel Dampingi Wapres Tinjau Harga Kebutuhan Pokok di Kabupaten Maros

Adapun bentuk kerja sama yang dimaksud antara Indonesia dan AS dalam sektor pertahanan antara lain pendidikan prajurit TNI hingga pelatihan bersama.

 

Prabowo kembali menekankan kalau pertemuannya dengan Austin berjalan baik.

"Secara umum kami setuju melanjutkan kerja sama ini. Terdapat program-program yang perlu diselesaikan khususnya terkait prisoner of war (POW) dan missing in action (MIA) recovery di wilayah Indonesia," tambah Prabowo.

Baca Juga : Dukung Program Asta Cita Ketahanan Pangan Presiden Prabowo, Polres dan Dinas Pertanian Wajo Tanam Jagung

"Kami berjanji untuk mempercepat ini dan kami ingin membantu mereka membawa kembali pahlawan mereka yang gugur," lanjutnya.

Austin mengatakan, hubungan persahabatan antara AS dan Indonesia telah berlangsung 70 tahun. Khusus untuk sektor pertahanan, lingkup kerja samanya terus tumbuh.

Terkait kawasan Indo-Pasifik, Austin menilai Indonesia telah menunjukkan kemampuannya mempertahankan kedaulatan dan keamanan kawasan.

Baca Juga : Panglima Dozer Sampaikan Selamat Atas Pelantikan Presiden Prabowo Subianto dan Wapres Gibran

"Amerika Serikat bangga bekerja sama dengan Anda untuk memastikan Indo-Pasifik yang bebas dan terbuka," kata Austin dalam sambutannya.

Sumber: cnbcindonesia.com