RAKYATKU.COM, MAKASSAR - Sekolah Islam Athirah menyelenggarakan program beasiswa tahfiz Al-Qur'an untuk para siswanya yang mampu menghafal Al-Qur'an. Siswa SMA Islam Athirah Bukit Baruga, Bintang Ridzky Arghazora Baba, menjadi salah satu siwa yang berhasil meraih beasiswa itu.
Bintang, sapaannya, mengakui bahwa keberhasilannya tidak lepas dari kesadaran dirinya untuk menghafal Al-Qur'an.
"Awalnya dari diri sendiri ketika itu ustaz saya bilang saya lihat melihat potensi kamu di bidang Al-Qur'an. Maka saya diberi tantangan menyelesaikan hafalan 30 juz dalam waktu 6 bulan," kata Bintang, Selasa (8/11/2022).
Baca Juga : Tindak Lanjut MoU, KALLA dan Pemkot Makassar Bahas Konsep Desain Revitalisasi Taman Hasanuddin
Bintang mengatakan untuk menjawab tantangan itu dirnya memanfaatkan waktu tengah malam untuk menghafal Al-Qur'an.
"Dengan cara bersungguh sungguh dan bangun tiap tengah malam menghafal, sementara teman lain sedang tidur. Alhamdulillah tepat bulan Agustus tahun 2021 saya dapat menghafal Al-Qur'an," tuturnya.
Bintang pun berbagi tips mengjaga hafalannya dengan cara mengulang-ulang hafalan dan menjauhi perbuatan dosa.
Baca Juga : KALLA Bersama Pemprov Sulsel Perkuat Komitmen Rehabilitasi Mangrove dan Pemberdayaan Masyarakat
"Dasarnya untuk menjaga hafalan adalah menggulang-ngulangi hafalan, menjahui perbuatan dosa, dan murajaah," ungakpnya.
Sementara itu, Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan SMA Islam Athirah Bukit Baruga, Sabaruddin, menjelaskan peningkatan hafalan Al-Qur'an merupakan salah satu jaminan mutu yang diberikan kepada orang tua.
"Jaminan mutu yang dijaminkan kepada orang tua salah satunya adalah siswa dapat menambah hafalannya minimal satu juz. Nah, tentunya yang bisa melewati 1 juz, bahkan hafal 30 juz, itu sangat baik. Berdasarkan survei juga memasukkan anaknya ke sekolah Athirah itu karena Al-Qur'an," jelasnya.
Baca Juga : Jelang Usia 72 Tahun, KALLA Bangun Indonesia Lebih Baik, Lebih Hijau, dan Berkelanjutan
Sabaruddin menjelaskan, bagi siswa yang mampu mencapai target akan diberikan apresiasi bebas penilian tengah semester (PTS).
"Ada kompensasi bagi anak anak yang memenuhi target bebas PTS sebagai bentuk apresiasi dan juga sekolah siapkan guru khusus menangani Al-Qur'an," tuturnya.
Citizen Reporter: Muhammad Syafitra