Kamis, 28 Juli 2022 13:16
Bupati Sidenreng Rappang (Sidrap), Dollah Mando.
Editor : Nur Hidayat Said

RAKYATKU.COM, SIDRAP - Bupati Sidenreng Rappang (Sidrap), Dollah Mando, mengikuti peluncuran inovasi Penanganan Anak Tidak Sekolah Berbasis Aksi Kolaborasi disingkat Pasti Beraksi di Baruga Pattingalloang, rumah jabatan Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel), Kota Makassar, Kamis (28/7/2022).

 

Inovasi ini digagas Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulsel bekerja sama dengan United Nations Children's Fund (UNICEF), melibatkan TNI-Polri dan seluruh pemangku kebijakan terkait.

Peluncuran dipimpin Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman, didampingi Kepala Bappelitbangda Sulsel, Darmawan Bintang. Turut hadir, Forkopimda Sulsel serta para bupati dan wali kota se-Sulsel.

Baca Juga : Sekda Sidrap Basra Bakal Dilantik Jadi Pj Bupati Akhir Pekan Ini

Sudirman berharap melalui program ini Pemprov Sulsel mampu mengurangi angka anak putus sekolah. Dikatakannya, Pemprov Sulsel termasuk kabupaten/kota berkomitmen serta berkolaborasi bersama TNI-Polri dalam menangani masalah tersebut.

 

"Ini terbukti dalam satu tahun kita jalankan, sudah menyelesaikan atau menurunkan sekitar 14.700 anak putus sekolah menjadi kembali sekolah," jelas Sudirman.

Sudirman juga mengapresiasi UNICEF yang telah memberikan dukungan dan dan pendampingan terhadap terhadap rencana ini agar berhasil lebih maksimal.

Baca Juga : Bapenda Sidrap Bimbing Pelaku Usaha Terapkan QRIS

Sementara, Bupati Sidrap, Dollah Mando, memberikan apresiasi dan siap mendukung program Pasti Beraksi yang digalakkan Pemprov Sulsel.

“Kami siap mendukung program ini, sejalan dengan upaya kita meningkatkan sektor pendidikan di Kabupaten Sidenreng Rappang,” jelas Dollah.

Pada kesempatan itu, Dollah didampingi Kadis Pemdes PPA Sidrap, Abbas Aras, Kadisdikbud, Faizal Sehuddin, serta Kabid Perencanaan Perekonomian, SDA, dan Pembangunan Manusia Bappelitbangda, Nasrah Anitasari Rasyid.

Baca Juga : Soft Launching Aplikasi SiPeNGaja, Inovasi Pengadaan Barang dan Jasa di Kabupaten Sidrap

Tampak pula Kepala Desa Kanie, Kecamatan Maritengngae, Abdul Majid, serta perwakilan siswa peserta program.