JAKARTA -- Rapat Pengurus Harian DPP PPP menunjuk Muhamad Mardiono sebagai Plt Ketua Umum PPP menggantikan Suharso Monoarfa.
Penunjukan ini pasca Majelis Tinggi DPP memberhentikan Suharso Monoarfa dari jabatan Ketua Umum DPP PPP dalam musyawarah kerja nasional (Mukernas) yang digelar di Serang, Banten, Minggu (4/9).
“Saya menerima amanah yang diputuskan dalam rapat pengurus harian untuk mengisi jabatan Plt Ketua Umum PPP. Atas dukungan dan doa para kiai yang ada di majelis ini, Bismillah saya akan bekerja keras agar PPP bisa bangkit di Pemilu 2024,” ujar Mardiono usai Rakernas di Ballroom Swiss-Belinn, Serang, Banten, Senin (5/9) dilansir dari Kumparan.
Siapa Muhamad Mardiono?
Baca Juga : PPP Sulsel Ikuti Instruksi Partai, Siap Menangkan Ganjar di Pilpres 2024
Mardiono tercatat Ketua Majelis Pertimbangan DPP PPP di era kepemimpinan Suharso. Ia pernah menjabat sebagai Ketua DPW PPP Provinsi Banten dan Wakil Ketua Umum DPP PPP.
Saat ini, Mardiono menjabat anggota Dewan Pertimbangan Presiden (wantimpres) di periode kedua Joko Widodo.
Mardiono yang lahir di Yogyakarta, pada 11 Juli 1957, berlatar belakang pengusaha. Ia sempat menjabat Ketua Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Provinsi Banten Bidang Industri dan Perdagangan (2002-2007), Ketua Dewan Pertimbangan Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Provinsi Banten (2007-2012; dan 2012-2017).
Baca Juga : Progres Pembangunan Fisik Ibu Kota Nusantara Capai 26 Persen
Dilansir dari situs wantimpres, Mardiono memiliki bisnis yang bergerak di bidang jasa logistik bernama PT Buana Centra Swakarsa (BCS). Selain itu, CEO dan Owner PT. Buana Centra Swakarsa; CEO dan Owner PT. CiptaNiaga Internasional; CEO dan Owner PT. Serang Asri Hotel; CEO dan Owner PT. Bahari Caraka Sarana; CEO dan Owner PT. Bank Perkreditan Rakyat Syariah (BPRS) Muámalah Cilegon, Serang dan Tangerang; CEO dan Owner PT. Albantani Cipta Niaga; CEO dan Owner PT. Walle Jasa Pratama.