Sabtu, 13 Agustus 2022 17:36
Editor : Syukur Nutu

RAKYATKU.COM, PAREPARE - Anggota DPD/MPR RI dapil Sulsel, Tamsil Linrung menggelar sosialisasi Empat Pilar. Sosialisasi dilakukan di kampung halamannya di Kota Parepare, Sulsel pada 11/8/2022. 

 

Dalam sosialisasi bertema “Pancasila Sebagai pemersatu bangsa” Tamsil Linrung mengajak seluruh guru dan masyarakat Sulsel untuk menjaga menjaga persatuan dan kesatuan sesama warga untuk menghadapi isu-isu yang dapat memecah belah masyarakat.

Kegiatan sosialisasi empat Pilar yang diadakan oleh Tamsil Linrung tetap memperhatikan protokol kesehatan yang berlaku. Sebelum peserta memasuki ruangan, terlebih dahulu melakukan pemeriksaan suhu tubuh dan melakukan handsanitizer kepada peserta. Selain itu, panitia juga menyediakan masker untuk peserta, sehingga sosialisasi berjalan sesuai dengan protokol kesehatan Covid-19.

Baca Juga : Bawaslu Barru Sosialisasikan Netralitas ASN, TNI, dan Polri Hadapi Pilkada 2024

“ditengah situasi bangsa dengan isu global yang akhir-akhir ini semakin meningkat di Indonesia, terutama di daerah kita (sulsel). diperlukan persatuan yang kokoh antar komponen masyarakat untuk bekerja bersama untuk menanggulangi masalah ini secara bersama-sama," kata Tamsil Linrung

 

Tamsil menambahkan agar masyarakat tidak terpecah belah ditengah pembahasan RUU KUHP terutama pasal 240.

"Tidak ada pembahasan lain tentang RUU ini yang menuai banyak kontroversi, tetap dilanjutkan dengan pembahasan berbagai ormas dan elemen masyarakat yang menyatakan penolakan dari RUU ini," sebutnya.

Baca Juga : Anies Dijadwalkan Kampanye di Parepare, TKD Siap Turunkan 150 Ribu Massa

Apa lagi internalisasi atau ideologisasi Pancasila dalam kehidupan masyarakat Indonesia telah dijalankan oleh Lembaga-lembaga negara seperti yang dilaksanakan sekarang ini oleh anggota Majelis Permusywaratan Rakyat (MPR) di seluruh wilayah NKRI.

"Sehigga penanaman ideologi Pancasila sudah berjalan dengan, tanpa perlu membuat rancangan undang-undang haluan ideologi Pancasila yang kini telah menuai polemik di tengah masyakarat," jelasnya.