Senin, 18 Juli 2022 16:45
suasana kemacetan di jembatan Barombong
Editor : Syukur Nutu

RAKYATKU.COM, MAKASSAR — Pengamat Transportasi dan sekaligus Ketua Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) Sulsel, Dr Lambang Basri menyebut perlunya dibangun jembatan Barombong yang baru. Hal ini untuk menambah jembatan saat ini yang menjadi penghubung Kota Makassa dengan Kabupaten Gowa.

 

Ia menyebut pembangunan tersebut sudah sangat mendesak karena laju pertumbungan kendaraan saat ini begitu akseleratif, di satu sisi, akses jalan dengan satu jembatan tersebut sudah sangat terbatas.

“Jika kewenangan ini ada di Kota Makassar (Pemkot Makassar) maka, sudah saatnya jembatan kembar dibangun Pemkot di situ. Karena ada stadion di sana di bangun, di satu sisi akses menuju ke sana tidak diperbaiki atau dikembangkan,” ujar Lambang Basri, Senin (18/7/2022).

Baca Juga : Pemprov Sulsel Beri Pendampingan Trauma Healing untuk Korban Banjir dan Longsor

Sekadar diketahui, akses Makassar-Gowa lewat Barombong memang sangat memprihatinkan, hampir setiap sore penampakan jalan macet di jembatan tersebut. Sepeda motor, mobil terjebak dalam kemacetan. Dengan pembangunan jembatan yang baru maka jembatan Barombong akan menjadi jematan kembar.

 

“Kasihan masyarakat di sana harus selalu terlambat dan terjebak dengan kemacetan arus lalu lintas di sana setiap saat,” ujar Lambang Basri.

Untuk jangka pendeknya, lanjut Lambang Basri, maka sebaiknya Pemkot Makassar melakukan filterisasi di jembatan tersebut pada jam jam tertentu harus ada sortir kendaraan roda empat dilarang melintas.

Baca Juga : Penjabat Gubernur Ajak Ulama Gelar Doa Bersama Hadapi Bencana Alam di Sulsel

“Harus seperti itu karena kasihan di situ terjebak semuanya motor dan mobil bentor dan lain lain,” tutup Lambang.