Sabtu, 18 Juni 2022 21:28

Putin: Operasi Militer Khusus Rusia di Ukraina Adalah Keputusan yang Dipaksakan

Usman Pala
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Presiden Rusia Vladimir Putin
Presiden Rusia Vladimir Putin

“Dalam situasi saat ini, dengan latar belakang risiko dan ancaman yang melonjak, keputusan Rusia untuk melakukan operasi militer khusus adalah keputusan yang dipaksakan. Sangat sulit untuk membuatnya, tetapi terpaksa dan perlu," kata Putin

RAKYATKU.COM -- Presiden Rusia Vladimir Putin menyebut Operasi militer khusus Rusia di Ukraina adalah keputusan yang dipaksakan demi mempertahankan keamanannya negaranya.

“Dalam situasi saat ini, dengan latar belakang risiko dan ancaman yang melonjak, keputusan Rusia untuk melakukan operasi militer khusus adalah keputusan yang dipaksakan. Sangat sulit untuk membuatnya, tetapi terpaksa dan perlu," kata Putin pada rapat pleno Forum Ekonomi Internasional St. Petersburg dilansir dari TASS Sabtu (18/6/2022).

Putin menambahkan bahwa itu adalah keputusan oleh seorang penguasa. negara yang memiliki hak tanpa syarat berdasarkan Piagam PBB untuk mempertahankan keamanannya.

Baca Juga : Tekanan Barat Mendekatkan Tiongkok dan Rusia

"Keputusan yang bertujuan untuk melindungi warga negara kita, penduduk republik rakyat Donbass, yang selama delapan tahun telah terkena genosida oleh rezim Kiev dan neo-Nazi, yang menikmati perlindungan penuh dari Barat," tambahnya.

Menurut Putin Barat tidak hanya berusaha untuk menerapkan skenario 'anti-Rusia, tetapi juga melakukan pengembangan militer aktif di wilayah Ukraina. Itu benar-benar memompa senjata dan penasihat militer ke Ukraina, dan terus melakukannya sekarang.

“Sejujurnya, tidak ada yang memperhatikan perkembangan ekonomi, kesejahteraan orang-orang yang tinggal di sana. Mereka tidak peduli. Sementara itu, mereka tidak menyisihkan uang untuk menciptakan benteng NATO di Timur, yang ditujukan untuk melawan Rusia dan untuk menumbuhkan agresi, kebencian, dan Russophobia," tegas Putin.

#Rusia #Ukraina #vladimir putin