RAKYATKU.COM, WAJO - Ketua Komisi I Bidang Pemerintahan DPRD Kabupaten Wajo, Ambo Mappasessu, melontarkan kekecewaan terhadap Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Wajo terkait tambahan penghasilan pegawai (TPP) aparatur sipil negara (ASN).
Jelang Lebaran Idulfitri 1443 H/2022 M, tunggakan TPP empat bulan belum juga ada titik terang. Ia menilai telatnya pembayaran akan mengganggu profesionalitas kinerja ASN.
"Saya minta ini dipercepat prosesnya. Itu hak pegawai. Jangan sampai mengganggu tugas mereka. Merusak profesionalitas bekerja karena hak mereka tidak kunjung dibayarkan sebelum Lebaran. Kasihan ASN, pasti butuhkan jelang Lebaran," ungkap Ambo kepada Rakyatku.com, Kamis (28/4/2022).
Baca Juga : Propam Polda Lakukan Penegakan Ketertiban dan Disiplin di Polres Wajo
TPP ASN Pemkab Wajo yang belum dibayar sejak Januari-April tahun anggaran 2022. "Ini menjadi pertanyaan besar ke ASN bagi Pemkab Wajo. Kenapa ini setiap tahun TPP selalu diperlambat. Ada apa dengan TPP ASN? Tahun ini saja sudah empat bulan belum TPP mereka belum dibayar," ucap legislator dari Partai Hanura ini.
Ambo tak paham apabila persoalan administrasi yang menjadi hambatan. Apalagi, selama ini pembayaran tunjangan kinerja (tukin) atau TPP berjalan lancar atau tak ada kendala. Hanya, memang pada akhir tahun 2021 sempat terlambat.
"Itu, kan, dibayar sesuai penilaian kinerja yang berjalan tiap bulan. Mestinya dibayar tiap bulan juga itu. Cabut saja itu aturan (TPP) kalau tidak bisa dibayarkan rutin," ketusnya.
Baca Juga : Kasat Narkoba Polres Wajo Berganti, Kini Dijabat AKP Prawira Wardany
"Saya sangat kecewa kalau TPP ASN tidak cair di bulan Ramadan ini. Apalagi sudah memasuki akhir bulan April ini dan dibandingkan kabupaten tetangga yaitu Kabupaten Soppeng sudah mencairkan TPP bagi ASN-nya," sambungnya. (*)