Kamis, 24 Februari 2022 11:01
Wali Kota Parepare, Taufan Pawe.
Editor : Nur Hidayat Said

RAKYATKU.COM, PAREPARE - Wali Kota Parepare, Taufan Pawe, langsung gerak cepat (gercep) menerapkan hasil rapat koordinasi (Rakor) bersama Plt. Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman, Forkompinda, dan seluruh kepala daerah se-Sulsel.

 

Rakor tersebut membahas secara khusus bagaimana penyelesaian vaksinasi COVID-19, termasuk vaksin tahap ketiga alias booster harus secepatnya diselesaikan berdasarkan perintah Presiden Joko Widodo (Jokowi).

"Hari ini pula kami di Parepare melaksanakan rapat Forkopimda, juga membahas tentang percepatan vaksinasi sehingga kita harapkan dapat mengatasi penyebaran virus COVID-19," ungkap Taufan Pawe usai rakor dengan seluruh Forkompinda dan perangkat daerah lingkup Pemkot Parepare, Rabu (23/2/2022).

Baca Juga : Kinerja Baik Awasi Tata Ruang, Abdul Hayat Terima Penghargaan di HUT Sulsel

Wali Kota Parepare dua periode ini menjelaskan, saat ini daerah yang dipimpinnya sudah mencapai 92,01 persen vaksin pertama, vaksin tahap kedua 65,83 persen, dan untuk tahap ketiga baru masuk 6 persen.

 

"Di Parepare sendiri capaian vaksinasi dosis pertama mencapai 105.735 dosis atau 92,01 persen, vaksin dosis kedua mencapai 75.649 atau 65,83 persen, sementara dosis ketiga atau booster telah mencapai sekitar 6 persen," paparnya.

Sebelumnya, Taufan Pawe dalam kesempatan tanya jawab dengan Plt Gubernur Sulsel, Forkompinda, dan seluruh kepala daerah se-Sulsel, di ruang rapat pimpinan Kantor Gubernur Sulsel, menyampaikan bahwa kepala daerah di Sulsel sudah masif menjalankan tugas demi pencapaian vaksin.

Baca Juga : DPRD Kota Parepare Gelar Paripurna Penyerahan KUA PPAS TA 2025

Kendati demikian, Taufan Pawe tetap sigap dalam menjalankan tugas dan tanggung jawabnya sebagai orang nomor satu di Parepare. Apalagi, ini adalah perintah langsung dari Presiden Jokowi.

"Sebenarnya semua kepala daerah sudah melakukan kerja secara masif dan tidak bisa dipungkiri ada juga keterlibatan TNI-Polri di dalamnya," tutur advokat senior itu.

Taufan Pawe menambahkan, jika berbicara berdasarkan data penyebaran COVID-19, hanya 20 persen penumpang dan pengemudi singgah maupun sekadar melintas di Parepare memakai masker.

Baca Juga : Ribuan Peserta Ikuti Jalan Sehat Semarak HUT ke-355 Sulsel di Parepare

"Ironisnya ada pengemudi maupun penumpang yang melintas di Parepare, hanya 20 persen yang memakai masker," ungkapnya. (*)

Penulis : Hasrul Nawir