RAKYATKU.COM,MAKASSAR-Tim dari Dinas Pekerjaan Umum Kota Makassar yang terdiri dari Plt Kepala Bidang Prasarana Bangunan Pemerintah, PPTK, Tim Teknis, Pelaksana dan Pengawas Lapangan melakukan peninjauan lapangan guna memastikan kondisi sarana dan prasarana (Sarpras) air bersih yang berlokasi di Jalan Mattoangin 3 RT3 RW4, Kelurahan Bira, Kecamatan Tamalanrea, Makassar, Rabu (19/1/2022).
PPID (Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi) Dinas PU Makassar, Hamka Darwis mengatakan, peninjauan tersebut adalah untuk memastikan sarana dan prasarana air bersih yang baru dibangun, apakah berfungsi dengan baik sesuai perencanaan dari awal dibangun.
“Tim yang turun juga memastikan sarana dan prasarana telah berfungsi dengan baik dan dapat dimanfaatkan dengan baik, dan Alhamdulillah masyarakat mengapresiasi atas pengadaan sarana dan prasarana air bersih ini,” tutur Hamka.
Baca Juga : PDAM Dan Dinas PU Makassar Rakor Bahas Sambungan IPAL Losari
Hamka menambahkan bahwa sarana dan prasarana air bersih tersebut mulai dibangun tahun 2001 lalu. Bahkan, kini telah memiliki sambungan distribusi ke 80 rumah dan kini telah menikmati air bersih selama ini.
Dia menyebutkan, sarana dan prasarana air minum tersebut dikelola oleh KPSPAM (Kelompok Pengelola Sarana Prasarana Air Minum) yang di SK-kan oleh pihak Kelurahan.
“Untuk memelihara sarana dan prasarana tersebut ditunjuk kelompok oleh kelurahan dalam mengelola sapras tersebut karena masing-masing sambungan rumah telah memiliki meteran dan membayar sesuai penggunaan air yang digunakan tentu tarifnya dibawah dari yang ditetapkan oleh PDAM,” tambah Hamka.
Baca Juga : Antisipasi Sumbatan Aliran Air, Satgas Dinas PU Makassar Keruk Drainase
Hadirnya sapras ini sangat membantu warga, hal tersebut diutarakan Ketua RW 04 H. Sese saat dikunjungi oleh Tim Dinas PU Makassar yang menuturkan sarana dan prasarana air bersih di wilayahnya ini sudah berfungsi dengan baik dan telah dinikmati oleh warganya.
“Alhamdulillah warga kami sangat bersyukur atas adanya pembangunan ini, kita tidak lagi susah mendapatkan air bersih,” ungkap H. Sese. (*)
