Jumat, 07 Januari 2022 16:08
para peserta latihan menggunakan senjata pistol berjenis Sig Sauer kaliber 9 mm buatan Jerman dan senjata pistol G2 kaliber 9 mm buatan Pindad dengan posisi menembak presisi dan posisi menembak reaksi. (Foto: Lantamal VI Makassar)
Editor : Nur Hidayat Said

RAKYATKU.COM, MAKASSAR - Perwira Menengah (Pamen) Pangkalan Utama TNI AL VI (Lantamal VI) Makassar mengasah kemampuan menembak pistol di Lapangan Tembak Pistol Mako Lantamal VI Makassar, Jumat (07/01/2022) pagi.

 

Pada latihan menembak kali ini, para peserta latihan menggunakan senjata pistol berjenis Sig Sauer kaliber 9 mm buatan Jerman dan senjata pistol G2 kaliber 9 mm buatan Pindad dengan posisi menembak presisi dan posisi menembak reaksi.

Adapun jarak yang digunakan yaitu 20 meter terdiri atas percobaan dalam waktu 60 detik dengan 3 butir amunisi, menembak presisi (slow fire) dalam waktu 3 menit dengan 10 butir amunisi, dan reaksi (rapid fire) dengan waktu 63 detik dengan 10 butir amunisi.

Baca Juga : Peduli Kebersihan, Danlantamal VI Pimpin Bersih-Bersih Pantai

Dor ... dor .... Rentetan suara tembakan pistol pun terdengar menandakan latihan menembak pistol dimulai yang kemudian akan dinilai sesuai sasaran bidik yang telah ditentukan tim pelatih.

 

Tak hanya sebagai olahraga, menembak bagi prajurit TNI juga untuk mengasah naluri tempur dan meningkatkan profesionalisme dalam menembak pistol.

Hal itu ditegaskan Komandan Detaseman Markas (Dandenma) Pangkalan Utama TNI AL VI (Lantamal VI) Makassar, Mayor Marinir Awan Suryawan, saat latihan menembak pistol berlangsung.

Baca Juga : Lantamal VI Makassar Gelar Upacara Peringatan Hari Sumpah Pemuda

"Sementara itu sensasi dari menembak pistol adalah untuk melatih kecermatan, fokus, dan konsentrasi serta kesabaran dan ketenangan dalam menembak sasaran yang telah disiapkan sehingga mendapatkan hasil yang terbaik," ujarnya.

"Menembak senjata merupakan kemampuan dasar yang harus dimiliki oleh setiap prajurit TNI. Oleh sebab itu, kemampuan tersebut harus terus dipelihara dan ditingkatkan," katanya lagi.

Latihan menembak ini, lanjutnya, tentunya untuk memelihara serta meningkatkan kemampuan semua sebagai prajurit. Latihan ini juga untuk membuat badan dan pikiran menjadi fresh kembali setelah melakukan berbagai aktivitas

Baca Juga : Danlantamal VI Reuni di Barru, Bertemu Bupati hingga Peluk Wali Kelasnya

"Waktu dan fasilitas yang ada harus dimanfaatkan dengan baik untuk meningkatkan kemampuan perorangan khususnya dalam bidang menembak dan tak lupa juga dalam pelaksanaannya tetap mengikuti protokol kesehatan," tuturnya.

Tampak hadir dalam latihan menembak pistol ini, yakni Komandan Lantamal VI (Danlantamal VI), Laksamana Pertama TNI Benny Sukandari, Wadan Lantamal VI, para Asisten Danlantamal VI, serta Kadis dan Kasatker Lantamal VI. (*)