Senin, 13 Desember 2021 18:02
Editor : Alief Sappewali

RAKYATKU.COM,WAJO - Usia dini merupakan periode emas (golden age) sekaligus masa kritis yang keberhasilannya sangat menentukan kualitas anak di masa dewasanya.

 

Kebutuhan tumbuh-kembang anak yang mencakup gizi, kesehatan, pendidikan, pengasuhan, perawatan, dan perlindungan wajib dipenuhi oleh keluarga, masyarakat, dan pemerintah dengan berbagi tanggung jawab.

Hal itu disampaikan Bupati Wajo H Amran Mahmud saat membuka Sosialisasi dan Advokasi Kebijakan Pemerintah Daerah terkait Penyelenggaraan Pengembangan Anak Usia Dini Holistik dan Integratif (PAUD HI) di ruang pola kantor bupati, Senin (13/12/2021).

Baca Juga : Bupati Bersama Forkopimda Wajo Rakor Bahas Pilkada dan Pemberantasan Judi Online

Amran Mahmud mengatakan, anak harus dilindungi dari segala bentuk kekerasan, penelantaran, perlakuan yang salah, dan eksploitasi di manapun anak berada. Keterpaduan layanan sosial dasar sangat diperlukan agar tunas bangsa dapat tumbuh dan berkembang dalam lingkungan yang baik untuk menjadi anak yang sehat, cerdas, ceria, dan berakhlak mulia.

 

"PAUD memiliki peran yang strategis dalam pengembangan sumber daya manusia Indonesia. PAUD merupakan wadah untuk memaksimalkan pencapaian tumbuh kembang anak, sehingga kelak mereka akan menjadi modal pembangunan yang memiliki daya saing tinggi, sehingga mampu membawa Indonesia menjadi negara bermartabat sejajar dengan negara-negara lain," jelasnya.

Panitia pelaksana, Alamsyah Tahir menuturkan bahwa tujuan dari sosialisasi ini untuk memberikan pemahaman kepada pendidik dan tenaga kependidikan Satuan PAUD tentang beragam kebutuhan esensial anak yang harus dipenuhi dan memahami strategi pelaksanaan Pengembangan Anak Usia Dini Holistik Integratif (PAUD HI)

Baca Juga : Propam Polda Lakukan Penegakan Ketertiban dan Disiplin di Polres Wajo

Hadir dalam kegiatan tersebut, Bunda PAUD Wajo Hj Sitti Maryam, kepala OPD dan para camat dan bunda PAUD kecamatan. Bahkan juga dihadiri Direktur Pendidikan Anak Usia Dini Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbud Ristek RI) yang diwakili Koordinator Bidang Peserta Didik Direktorat PAUD Drs Maryana, MPd secara virtual.

Sosialisasi tersebut juga dirangkaikan pengukuhan Gugus Tugas PAUD HI, pengukuhan ketua Pokja Bunda PAUD, penandatanganan MoU PAUD HI, penyerahan RAD ke OPD terkait dan penyerahan trofi kepada pemenang lomba profil bunda PAUD kecamatan dan kelurahan/desa.