RAKYATKU.COM, MAKASSAR - Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Amanat Nasional (PAN) menyiapkan tiga kader untuk mengisi jabatan Wakil Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel).
Tiga nama tersebut akan diusulkan apabila Andi Sudirman Sulaiman yang merupakan Wakil Gubernur Sulsel dan saat ini menjadi Plt Gubernur Sulsel akhirnya didefinitifkan sebagai Gubernur Sulsel.
Hal itu seperti disampaikan kader PAN Sulsel, Irwandi Natsir. Ia mengaku PAN memiliki banyak stok kader yang punya kapasitas untuk mengisi jabatan Wakil Gubernur Sulsel. Namun, ia mengatakan hal itu akan dibicarakan secara internal terlebih dahulu.
Baca Juga : Kunker ke Takalar dan Gowa, Ketua Komisi VIII DPR-RI Salurkan Bantuan Sosial
"Yang pasti di PAN kalau soal posisi Wagub banyak sekali orang yang punya kemampuan, punya pengalaman, punya kapasitas untuk itu," kata Irwandi Natsir, Selasa (30/11/2021).
Di antara sekian banyak kader PAN yang dianggap mempunyai kapasitas untuk mengisi jabatan Wakil Gubernur Sulsel, ada tiga nama yang bakal didorong.
"Salah satu yang kami harapkan yaitu Pak Ketua kami, Ashabul Kahfi, Karlos (Syamsuddin Karlos), ada Pak Irfan (Andi Muhammad Irfan AB), ada tiga orang. Saya kira tiga orang itu yang menurut kami cukup mumpuni mengisi posisi Wakil Gubernur mendampingi Sudirman Sulaiman, insyaallah. Harapan kita bahwa PAN memang ini kita siapkan orang orang yang bisa saling melengkapi," tambah legislator DPRD Sulsel tersebut.
Baca Juga : Ashabul Kahfi Serahkan Rp15 Miliar Bantuan Sosial ke Warga Makassar
Untuk diketahui, sebelumnya pasangan Nurdin Abdullah-Andi Sudirman Sulaiman diusung oleh tiga partai politik, yakni PDIP, PAN, dan PKS. Adapun komunikasi politik kepada pengusung lain, kata Irwandi, dipercayakan sepenuhnya kepada Ketua DPW PAN Sulsel, Ashabul Kahfi.
"Saya kira itu menjadi tugas dari pimpinan partai, tugas Pak Ketua seperti apa, karena kita belum disampaikan kebijakan-kebijakan apa yang harus dilakukan, tetapi terkait komunikasi politik kita percayakan semua kepada Bapak Ketua DPW membicarakan soal itu," paparnya.
Ia juga mengatakan, partai PAN berada pada posisi memberikan dukungan kepada Gubernur dan Wakil Gubernur yang diusung untuk menjalankan roda pemerintahan yang efektif dan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
Baca Juga : Zulkifli Hasan Beberkan Hasil Pertemuan Petinggi Parpol dengan Presiden Jokowi
"Tugas kami ini adalah bagaimana men-support, bukan soal jabatan, tetapi bagaimana pemerintahan yang kita dukung ini kita support agar berjalan maksimal, bisa efektif dalam rangka memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat dan merealisasikan visi misinya. Untuk mendapatkan tersebut kita tentu mengharapkan ada wakil gubernur yang mendampingi beliau," jelasnya.
Sebelumnya, dalam sidang putusan terhadap Nurdin Abdullah dalam kasus dugaan tindak pidana suap dan gratifikasi, Ketua Majelis Hakim, Ibrahim Palino, mengatakan terdakwa Nurdin Abdullah terbukti secara sah melakukan tindak pidana korupsi secara bersama-sama.
Nurdin Abdullah pun dijatuhi hukuman pidana penjara selama 5 tahun dan denda Rp500 juta, jika tidak dibayar diganti empat bulan penjara.
Baca Juga : Koalisi Indonesia Bersatu Akan Gelar Pertemuan Ketiga di Makassar, PPP Jadi Tuan Rumah
Terdakwa juga dijatuhi pidana uang penganti Rp2,1 miliar dan 350 ribu dolar Singapura. Apabila sebulan setelah perkara ini tidak diganti, maka harta kekayaannya akan dirampas untuk menutupi kerugian negara atau diganti pidana penjara selama 10 bulan.