Selasa, 16 November 2021 09:31

Warga di Barru, Sulsel Ramai-Ramai Selamatkan Lumba-Lumba Terdampar

Alief Sappewali
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Warga di Barru, Sulsel Ramai-Ramai Selamatkan Lumba-Lumba Terdampar

Warga awalnya mengira batang kayu. Setelah didekati ternyata bergerak-gerak.

RAKYATKU.COM,BARRU -- Seekor Lumba-lumba terdampar di pesisir pantai Desa Kupa, Kecamatan Mallusetasi, Kabupaten Barru, Sulawesi Selatan.

Lumba-lumba hidung botol ini terdampar Senin (15/11/2021) sekira pukul 14.30 wita dan ditemukan nelayan yang baru saja pulang melaut dan berhasil dievakuasi oleh warga secara beramai-ramai sekira satu jam setelah terdampar.

Kepala Desa Kupa, Suardi Haruna menceritakan awalnya mamalia laut yang diperkirakan memiliki panjang lebih dari satu meter tersebut dikira batang kayu yang terdampar di bibir pantai.

Baca Juga : Dana Desa Tak Bisa Digunakan untuk Jembatan Putus, Warga Jangan-Jangan Barru Pilih Swadaya

"Saat didekati bergerak-gerak, posisinya sudah terdampar di bibir pantai, ternyata lumba-lumba, akhirnya kami pun berinisiatif langsung berusaha mengembalikan ke pantai," jelasnya.

Suardi menjelaskan tidak mudah untuk mengevakuasi hewan yang dikenal bersahabat dengan manusia ini ke laut.

"Sekitar tiga kali kami dorong ke laut, namun dia kembali lagi ke pantai, nanti pada saat keempat kalinya kami bersama-sama dengan berenang, ke laut yang agak dalam, baru dia pergi, sempat berenang mengelilingi kami, mungkin mau mengucapkan terima kasih, lalu berenang menjauh," bebernya.

Baca Juga : DPRD: Tarif Angkot Baru Barru-Parepare Meresahkan Masyarakat

Kejadian lumba-lumba terdampar di pantai Kupa kata Suardi merupakan yang pertama kalinya terjadi di daerah tersebut.

"Asumsi saya mungkin karena terpisah dari kawanannya, tersesat atau ada ikan pemangsa seperti hiu yang memburunya, tadi beberapa kali kami berusaha evakuasi ke laut, dia kembali, mungkin takut karena ada yang mau mangsa," katanya.

 

Penulis : Hasrul Nawir
#berita barru