Rabu, 25 Agustus 2021 22:01

Elektabilitasnya Masih Teratas, Ini Alasan Mengapa Prabowo Sulit Jadi Presiden 2024

Alief Sappewali
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Elektabilitasnya Masih Teratas, Ini Alasan Mengapa Prabowo Sulit Jadi Presiden 2024

Meskipun Prabowo secara formal telah masuk pemerintah, persepsi publik masih menganggap sebagai tokoh yang berada di luar pemerintahan.

RAKYATKU.COM - Masih sulit berharap Prabowo Subianto bisa menjadi presiden pada 2024. Walau elektabilitasnya selalu unggul, belum cukup untuk menang pilpres.

Mengapa? Hasil survei terbaru Indikator Politik Indonesia bisa jadi gambaran. Tingkat keterpilihan ketua umum Partai Gerindra itu hanya 26,2 persen.

Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia, Burhanuddin Muhtadi mengungkap fakta ini dalam konferensi pers, Rabu (25/8/2021).

Baca Juga : Penjabat Gubernur Sulsel Dampingi Wapres Tinjau Harga Kebutuhan Pokok di Kabupaten Maros

Menurut Burhanuddin, elektabilitas Prabowo itu belum meyakinkan untuk menang Pilpres 2024. Apalagi, dua gubernur memepet di bawahnya, yakni Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan.

Sebenarnya, tren elektabilitas Prabowo mengalami peningkatan dibandingkan pada April 2021 sebesar 19,3 persen. Hal itu tidak lepas dari tingkat kepuasan publik terhadap pemerintahan Presiden Joko Widodo yang menurun.

"Meskipun Pak Prabowo secara formal telah masuk pemerintah tetapi persepsi publik masih dianggap sebagai tokoh yang berada di luar (pemerintahan)," kata Burhanuddin.

Baca Juga : Dukung Program Asta Cita Ketahanan Pangan Presiden Prabowo, Polres dan Dinas Pertanian Wajo Tanam Jagung

Hal lain yang menarik dalam survei ini adalah tren elektabilitas Ganjar. Meningkat dari 13,7 persen pada April 2021 menjadi 26,2 persen pada April 2021.

Perseteruannya dengan Ketua DPP PDI-P Bambang Wuryanto ikut mendongkrak popularitas Ganjar. Pada April, tingkat keterkenalan 50-an persen. Kali ini naik jadi 69 persen.

Survei ini dilakukan pada 30 Juli 2021-4 Agustus 2021 dengan jumlah responden sebanyak 1.220 orang. Penarikan sampel menggunakan multistage random sampling. Survei ini memliki margin of error sekitar kurang lebih 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.

Baca Juga : Panglima Dozer Sampaikan Selamat Atas Pelantikan Presiden Prabowo Subianto dan Wapres Gibran

Simulasi 15 Nama:
1. Prabowo Subianto (26,2 persen)
2. Ganjar Pranowo (20,8 persen)
3. Anies Baswedan (15,5 persen)
4. Ridwan Kamil (5,7 persen)
5. Sandiaga Uno (5,4 persen)
6. Agus Harimurti Yudhoyono (5,4 persen)
7. Khofifah Indar Parawansa (2,6 persen)
8. Mahfud MD (1,9 persen)
9. Gatot Nurmantyo (1,7 persen)
10. Erick Thohir (1,6 persen)
11. Tito Karnavian (1,3 persen)
12. Airlangga Hartarto (1,1 persen)
13. Muhaimin Iskandar (0,4 persen)
14. Puan Maharani (0,4 persen)
15. Budi Gunawan (0,1 persen)
Tidak tahu/tidak jawab (10 persen).

#Prabowo Subianto #Hasil Survei Pilpres