Kamis, 15 Juli 2021 14:59
Adnan Purichta Ichsan
Editor : Redaksi

GOWA - Bupati Gowa, Satpol PP Gowa" href="https://rakyatku.com/tag/pemkab-gowa">Adnan Purichta Ichsan menyikapi insiden pemukulan oknum anggota Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) kepada pasangan suami istri saat razia PPKM di Panciro, Kecamatan Bajeng.

 

Melalui akun Instagramnya, Adnan menyesalkan kejadian tersebut. Untuk itu, ia menyerahkan kasus itu untuk segera ditindaklanjuti oleh aparat kepolisian.

"Karena ini sudah masuk ranah hukum, kita serahkan sepenuhnya penanganannya ke kepolisian. Saya tidak akan mentolerir segala bentuk kekerasan apalagi itu dilakukan oleh perangkat pemerintahan," tulis Satpol PP Gowa" href="https://www.instagram.com/adnanpurichtaichsan/">Adnan di akun Instagramnya.

Baca Juga : Gowa Raih Kabupaten Terbaik III Nasional PPD Tahun 2024

Bupati dua periode ini pun sudah menginstruksikan kepada Inspektorat Gowa untuk segera memberikan sanksi kode etik kepada oknum anggota Satpol PP tersebut. "Sejak video ini beredar semalam, saya sudah instruksikan inspektorat untuk menindak lanjuti," tegas Adnan.

 

Mantan legislator DPRD Sulsel dua periode in pun kembali mengingatkan Tim Patroli PPKM Kabupaten Gowa untuk tetap senantiasa mengedepankan aksi humanis ke masyarakat dalam penerapan PPKM di Gowa.

"Sejak awal dilakukannya penertiban PPKM, saat memimpin apel, saya selalu katakan kedepankan sikap humanis tapi tetap tegas. Tapi jangan artikan tegas itu untuk bertindak kasar.

Baca Juga : PMI Turunkan Bantuan Hingga Relawan Bantu Evakuasi Warga Korban Banjir dan Longsor di Sulsel

Apapun yang berkaitan dengan kekerasan, tidak dapat ditolerir. Segala tindakan yang tidak sesuai SOP penertiban tak akan saya tolerir," demikian Adnan.

Berikut penjelasan lengkap Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan yang dikutip dari akun Instagramnya:

Hari ini saya banyak menerima pesan dan telepon terkait kelakuan oknum salah satu Satpol PP di lingkup Pemerintah Kabupaten Gowa. Mohon maaf saya tidak bisa membalas satu persatu.

Baca Juga : Bupati Gowa Buka Rakor Pendidikan, Program Mahasantri Berlanjut ke Gelombang Kedua

Terkait aksi pemukulan yang dilakukan oknum Satpol PP Kabupaten Gowa saat melakukan penertiban dalam rangka penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM). Saya menyesalkan kejadian tersebut dan menyerahkan kasus itu untuk ditindak lanjuti pihak kepolisian.

Bagaimanapun karena ini sudah masuk ranah hukum, kita serahkan sepenuhnya penanganannya ke kepolisian.

Saya tidak akan mentolerir segala bentuk kekerasan apalagi itu dilakukan oleh perangkat pemerintahan. Sejak video ini beredar semalam, saya sudah instruksikan inspektorat untuk menindak lanjuti.

Baca Juga : Pembukaan MTQ Sulsel, Adnan-Kio Beri Semangat ke Kontingen Gowa

Sejak awal dilakukannya penertiban PPKM, saat memimpin apel, saya selalu katakan kedepankan sikap humanis tapi tetap tegas. Tapi jangan artikan tegas itu untuk bertindak kasar.

Apapun yang berkaitan dengan kekerasan, tidak dapat ditolerir. Segala tindakan yang tidak sesuai SOP penertiban tak akan saya tolerir. Di masa sulit seperti ini, semua mesti menahan diri dan bekerjasama. Terima kasih????

Penulis : Syukur