Rabu, 16 Juni 2021 13:26
Editor : Fathul Khair Akmal

RAKYATKU.COM, SIDRAP - Kasus demam berdarah dengue (DBD" href="https://rakyatku.com/tag/dbd">DBD) di pemkab sidrap" href="https://rakyatku.com/tag/pemkab-sidrap">Sidrap meningkat. Dinas Kesehatan kini gencar melakukan fogging.

 

Kepala Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk Dan Keluarga Berencana Sidrap, H Basra didampingi Kepala Puskesmas Empagae, Muhammad Samir, memantau pelaksanaan fogging (pengasapan) di Kecamatan Watang Sidenreng, Selasa (15/6/2021).

Hadir dalam kegiatan tersebut, Kepala Bidang Pencegahan Dan Pengendalian Penyakit Ishak Kenre, Lurah Empagae, Joni Lamba serta beberapa pejabat Dinkes Dalduk Sidrap lain.

Baca Juga : Sekda Sidrap Basra Bakal Dilantik Jadi Pj Bupati Akhir Pekan Ini

Basra menuturkan, fogging dilakukan untuk menekan peningkatan kasus DBD di Kabupaten Sidrap.

 

“Akibat meningkatnya kasus DBD, Kami bersama puskesmas dan pemerintah setempat menggalakkan fogging,” katanya.

Di kesempatan yang sama, Basra mengingatkan masyarakat untuk tetap menerapkan 3M yaitu, yakni menutup, mengubur, dan menguras tempat-tempat penampungan yang memungkinkan nyamuk demam berdarah berkembang biak.

Baca Juga : Bapenda Sidrap Bimbing Pelaku Usaha Terapkan QRIS

“Peran segenap masyarakat sangat dibutuhkan dalam mencegah demam berdarah, melalui gerakan 3M. Dan jangan lupa tetap menjaga protokol kesehatan karena pandemi covid-19 masih membayangi kita,” ujarnya.

Lebih jauh Basra mengungkap, Dinkes Dalduk Sidrap telah melaksanakan fogging di kecamatan-kecamatan lain. Ia juga menyatakan akan rutin melakukan fogging, utamanya daerah-daerah yang disinyalir rawan penyakit DBD.

“Ke depannya kita akan menggandeng organisasi-organisasi, seperti PMI, Karang Taruna, KNPI dan organisasi kepemudaan yang lain untuk bekerjasama dalam pencegahan DBD ini,” pungkasnya.

Penulis : Hasrul Nawir