RAKYATKU.COM,GOWA - Pemkab Gowa berusaha keras menjaga warganya. Salah satunya dengan memasifkan vaksinasi Covid-19.
Kali ini, pemerintah memfasilitasi vaksinasi terhadap driver ojek online, Grab. Vaksinasi dipusatkan di Puskesmas Samata, Kecamatan Somba Opu, Selasa (25/5/2021).
"Ini tiada lain untuk masyarakat kita agar aman dari Covid-19 dan sebagai upaya Pemkab Gowa melakukan percepatan vaksinasi agar mampu membentuk herd immunity atau kekebalan kelompok," ungkap Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan.
Baca Juga : Wali Kota Makassar Ingatkan Varian Baru Covid-19
Menurut Adnan, Grab merupakan salah satu komunitas atau kelompok yang bersentuhan langsung dengan masyarakat.
"Semua yang berpotensi berinteraksi tinggi dengan masyarakat kita lakukan vaksinasi. Beberapa waktu lalu Gojek yang kami ajak kerja sama dan sekarang Grab. Tentu ini sebagai salah satu langkah kita melindungi masyarakat," jelasnya.
Selain fokus terhadap pelayanan publik dan lansia, Pemkab Gowa saat ini berfokus terhadap guru-guru di Gowa. Apalagi dalam waktu dekat sekolah rencananya akan dibuka.
Baca Juga : Waspada! COVID-19 Varian XBB Terdeteksi di Indonesia
"Kita lagi fokus terhadap guru-guru sebelum tatap muka dimulai pada Juli nanti. Target kita Juni nanti semuanya sudah divaksin agar ketika tatap muka dimulai para guru kita sudah selesai divaksin," jelasnya.
Region Head of Sulawesi Grab Indonesia, Ahmad Hidayat menyampaikan rasa terima kasih karena mengajak Grab melakukan vaksin. Menurutnya, Grab memiliki peran penting dalam melayani kebutuhan masyarakat selama masa pandemi ini.
"Grab sangat senang dapat turut berkontribusi dalam mendukung proses vaksinasi bagi pekerja publik di Gowa termasuk pekerja di sektor transportasi. Kami juga sangat berterima kasih dimana melalui program ini, mitra pengemudi dan pengantaran Grab dapat menerima vaksin," katanya.
Baca Juga : Berlaku 17 Juli 2022, Kemenhub Terbitkan Surat Edaran Perjalanan Dalam dan Luar Negeri
Ia berharap dengan dilakukannya vaksin ini dapat melayani masyarakat dengan baik dan lebih aman, mengingat grab berinteraksi langsung dengan masyarakat.
"Kami berharap setelah ini mereka dapat lebih nyaman dan aman beraktivitas berkat perlindungandari vaksin dan penerapan protokol kesehatan secara disiplin," harap Ahmad.
Kepala Dinas Kesehatan Gowa, dr Hasanuddin mengatakan pihaknya menyediakan 200 dosis khusus bagi driver Grab dan menurunkan tiga tim dalam melakukan vaksinasi ini.