Minggu, 23 Mei 2021 19:46
Wali Kota Makassar, Moh. Ramdhan “Danny” Pomanto ikut serta juga dalam aksi laga amal yang dikemas dalam pertandingan sepak bola dengan para pemain PSM,Minggu,(23/5/2821).
Editor : Trio Rimbawan

RAKYATKU.COM,MAKASSAR -- Sejak terjadinya serangan dari Israel ke Palestina. Hampir semua kalangan ikut membela. Dari turun aksi hingga tak sedikitpun menggalang dana untuk disumbangkan ke rakyat Palestina.

 

Tak mau ketinggalan, Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto ikut serta juga dalam aksi laga amal yang dikemas dalam pertandingan sepak bola dengan para pemain PSM. Aksi ini diprakarsai Ustaz Fakhurrazi Ansar.

Laga amal ini dimaksudkan sebagai wujud kepedulian dan solidaritas untuk saudara-saudara di Palestina.

Baca Juga : Hadiri Pembukaan Rakernas BEM PTMAI, Wali Kota Makassar: Mahasiswa Pemegang Kunci Indonesia Emas

Danny berserta timnya terlihat serius memainkan pertandingan hingga dua babak 2x45 menit, walaupun jadwal kegiatannya sangat padat dari pagi.

 

“Peristiwa ini (perang Israel-Palestina) menguji kita. Apakah kita akan ikut membela Palestina atau hanya diam saja. Kata Erdogan tak perlu jadi muslim untuk membela Palestina. Cukup jadi manusia saja. Artinya yang non muslim pun bisa membela Palestina apalagi kita ini yang Muslim,” ucapnya.

Baca Juga : Wali Kota Makassar Lantik dan Ambil Sumpah 624 ASN PPPK

Danny juga mengungkapkan aksi ini sebagai bentuk nyata dalam membela Palestina, membela keadilan dan bersatu untuk Palestina.

“Banyak tokoh yang hadir hari ini meluangkan waktunya untuk mensukseskan aksi ini. Ini bukti kami cinta Palestina. Kami melawan ketidakadilan yang dilakukan Israel,” sebutnya.

Baca Juga : Wali Kota Ajak Ramaikan Malam Takbiran dan Salat Ied pada Tiga Lokasi di Makassar

Tak hanya menyumbang keringat dalam laga amal sepak bola, Danny juga ikut menyumbangkan sebagian rezekinya.

“Semoga menjadi amal jariyah kita semua dan semoga duka Palestina bisa segera berakhir,” harap Danny.

Turut ikut serta dalam aksi amal ini yaitu Ustadz Fakhurrazi Ansar, Ustaz Das'ad Latief, CEO PSM, Munafri Arifuddin, serta beberapa pemain legenda PSM.