Minggu, 11 April 2021 15:03
Editor : Fathul Khair Akmal

RAKYATKU.COM, MAKASSAR - Ketua Umum Pengurus Besar Nahdatul Ulama (PBNU) KH. Said Aqil Siradj mengunjungi Gereja Katedral Makassar pasca terjadinya bom bunuh diri.

 

Kedatangan Aqil Siradj untuk menyampaikan duka atas ledakan yang terjadi didepan gereja yang ada dijalan Kajaolalido tersebut.

"Saya kesini semata-mata ingin bergabung menyampaikan duka atas terjadinya bom bunuh diri di gereja katedral minggu lalu, " ungkap Aqil Siradj, di Gereja Katedral Makassar, Minggu, (11/4/2021).

Baca Juga : Bom Bunuh Diri di Pertemuan Partai Islam Pakistan, 44 Orang Tewas-Lebih dari 100 Luka-Luka

Ia juga memberikan support kepada umat Katolik untuk tidak takut beribadah kembali di gereja.

 

"Saya juga Ikut memberikan support agar moral masyarakat katolik makassar tidak down harus selalu optimis tidak boleh takut, " ujarnya.

Namun Aqil Sirodj juga mengingatkan untuk tetap meningkatkan kewaspadaan dan semakin solid satu sama lain.

Baca Juga : Kapolri Instruksikan Usut Tuntas Bom Bunuh Diri Polsek Astanaanyar

"Tingkatkan kewaspadaan tapi tidak usah takut kita harus makin solid dan rapatkan barisan, semakin betul-betul insaniah harmonis satu sama lain, " ucapnya.

Aqil sirodj juga mendoakan para korban agar diberikan kesembuhan serta kekuatan lahir dan bathin.

"Dan kepada para korban semoga Tuhan memberikan kesembuhan dan diberikan kekuatan lahir batin dan kita selalu kedepan harus optimis tidak boleh pesimis atau minder," tuturnya.

Baca Juga : Korban Bom Bunuh Diri di Polsek Astanaanyar, 10 Orang Polisi dan 1 Warga Sipil

Dalam kunjungan ini Ketua PBNU didampingi Kapolda Sulawesi Selatan, Irjen Pol Merdisyam, Ketua PWNU Sulawesi Selatan, Hamzah Harun Al Rasyid, dan Kapolrestabes Makassar Kombes Pol Witnu Urip Laksana.

Penulis : Usman Pala