Senin, 08 Maret 2021 11:31
Ilustrasi. (Foto: Liputan6)
Editor : Nur Hidayat Said

RAKYATKU.COM, CORLEONE - Wali Kota Corleone, Italia, Nicolo Nicolosi (78), mengundurkan diri usai polemik vaksinasi COVID-19. Dia menuai kecaman karena melompati antrean vaksinasi.

 

"Saya menghabiskan malam tanpa tidur untuk memikirkan keputusan ini dan saya menyimpulkan bahwa adalah tepat bagi saya untuk mengundurkan diri," kata Nicolisi kepada kantor berita ANSA dilansir AFP, Senin (8/3/2021).

"Bahkan jika saya bersikeras bahwa saya membuat pilihan yang tepat dalam mendapatkan vaksin untuk saya dan anggota dewan kota," katanya.

Baca Juga : Gebyar Vaksin Covid-19, Pemkab Gowa Siapkan Doorprize Puluhan Sepeda Motor

Pada Sabtu (6/3/2021) waktu setempat, laporan pers mengatakan polisi sedang menyelidiki wali kota dan anggota pemerintah kota lainnya mengenai vaksin COVID-19 ini. Polisi melaporkan kasus itu kepada jaksa penuntut setempat.

 

Kota Corleone mengonfirmasi di halaman Facebook-nya bahwa Nicolosi mendapat dua dosis vaksin pada Januari lalu.

Italia memulai kampanye vaksinasi pada akhir Desember lalu, dosis diberikan pertama untuk petugas kesehatan dan orang di atas 80 tahun.

Baca Juga : Pria Ini Divaksinasi 90 Kali demi Jual Kartu Vaksin Palsu

Seperti di negara lain di Eropa, kekurangan pasokan vaksin COVID-19 telah menyebabkan penundaan penyuntikan.

Nicolosi berpendapat bahwa politisi lokal seperti dia juga membutuhkan perlindungan segera sebagai pekerja garis depan yang melayani komunitas lokal mereka.