Rabu, 24 Februari 2021 11:33
Foto: Tangkapan layar video Middle East Monitor.
Editor : Nur Hidayat Said

RAKYAYKU.COM - Israel menghancurkan rumah kepala penjaga Masjidilaqsa, Fadi Aliyan, Selasa (23/2/2021) waktu setempat.

 

Rumah dua lantai yang berlokasi di Desa Al-Issawiya di Yerusalem yang diduduki, telah rata tanah dan hanya tersisa puing-puing bangunan.

Dilansir Middle East Monitor, keluarga Aliyan menyampaikan bahwa Israel telah memberi tahu mereka tentang rencana menghancurkan rumah mereka pada akhir Februari ini.

Baca Juga : Dompet Dhuafa Terus Komitmen Bangun Fasilitas Medical Point untuk Kebutuhan Masyarakat Palestina

Keluarganya kalah dalam pertarungan hukum untuk menghentikan pembongkaran itu. "Pengadilan Israel juga menolak petisi pengacara kami satu pekan lalu," katanya dilansir Middle East Monitor, Rabu (24/2/2021).

 

Tumah itu dibangun sekitar sepuluh tahun lalu. Otoritas pendudukan Israel memberlakukan denda tinggi pada keluarga tersebut sebelum mengeluarkan perintah pembongkaran terhadapnya dengan dalih bahwa itu adalah konstruksi tanpa izin.

Rumah dua lantai itu terdiri atas empat apartemen yang menampung 17 orang. Kebanyakan penghuni merupakan perempuan dan anak-anak.

Baca Juga : Iran Berjanji Balas Pembunuhan Ismail Haniyeh oleh Israel

Otoritas perencanaan Israel membatasi izin pembangunan kepada warga Palestina sehingga hampir tidak mungkin bagi warga Palestina untuk mendapatkan izin bangunan di Yerusalem Timur yang diduduki.

Israel juga menghambat pembangunan perumahan, infrastruktur, dan mata pencaharian bagi warga Palestina.