RAKYATKU.COM, MAKASSAR - Tim Transisi Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar terpilih, Mohammad Ramdhan Pomanto dan Fatmawati Rusdi (Danny-Fatma), kembali melanjutkan pertemuan reguler hari ini, Senin (15/3/2021). Berlangsung di Teraskita Hotel Makassar.
Tim yang diketuai Prof. Yusran Yusuf ini menghadirkan Prof. dr. Andi Wardihan Sinrang sebagai narasumber utama.
Pertemuan reguler sesi keenam mengulas kondisi objektif penanganan dan penanggulangan oleh berbagai pihak terhadap jangkitan dan penyebaran COVID-19 di Sulawesi Selatan, khususnya di Kota Makassar.
Baca Juga : Ini Tujuh Alasan Tim Transisi DP-Fatma Usulkan Lelang Jabatan Diulang
Empat anggota tim transisi, Prof. Aminuddin Ilmar, Dr. Naidah Naing, Prof. Dr. Anwar Ramli, dan Iqbal Djalil ikut menyimak materi yang dipresentasikan Prof. Wardihan.
Menurut Yusran, keterlibatan ahli kedokteran dan kesehatan masyarakat seperti sangat dibutuhkan oleh tim transisi agar konsep program penanganan COVID-19 Danny-Fatma nantinya bisa lebih komprehensif.
Selain itu, kata mantan Dekan Fakultas Hukum Universitas (Unhas) ini, pengalaman Prof. Wardihan memimpin rumah sakit pemerintah dalam menangani penderita COVID-19 satu tahun terakhir ini tentu sangat berharga bagi tim transisi.
Baca Juga : Fatmawati Rusdi Apresiasi dan Beri Dukungan Penuh Terhadap Kerja Tim Transisi
"Program penanganan COVID yang akan dijalankan pasca pelantikan wali kota terpilih harus segera dirampungkan. Kita membutuhkan masukan pakar agar realisasi program sesuai target dan tentu tepat sasaran," ujar Yusran yang juga eks Pj Wali Kota Makassar.
Dalam pertemuan ini, Prof. Wardihan menjelaskan bahwa penanganan COVID-19 di Makassar harus betul-betul dilakukan secara serius dan melibatkan semua komponen masyarakat. Dia menekankan bahwa semua itu harus dilakukan secara terencana dan terukur.
Prof Wardihan juga mengurai secara rinci berbagai model penanganan COVID-19 yang hari ini mulai diterapkan di seluruh dunia. Berbagai langkah-langkah prefentif hingga pengobatan dipaparkan.
Baca Juga : Tim Transisi Susun Tahapan Pelaksanaan Program Strategis Danny-Fatma
Dia mencontohkan model vaksinasi hingga penggunaan GeNose untuk mendeteksi penyebaran covid19.
"Ini bukan perkara enteng, harus dilakukan secepatnya. Pandemi ini menyangkut hajat hidup orang banyak, manusia. Kita punya sumber daya dan tools untuk itu. Intinya, semua harus ikut terlibat, pemerintah dan semua komponen masyarakat," ungkap mantan Wakil Rektor 2 Unhas ini.
Prof. Wardihan juga mendukung penuh Wali Kota dan Wakil Wali Kota terpilih untuk mendorong secepat mungkin program penanganan COVID-19 di Makassar.
Selain itu, pertemuan Prof. Wardihan bersama tim transisi juga ikut memberi masukan dan saran saran teknis terkait solusi penanganan COVID-19 yang akan mulai dijalankan pasca pelantikan nanti.
"Saya melihat komitmen dan keseriusan Pak Wali Kota terpilih dalam mencari solusi terbaik untuk menekan laju orang terpapar COVID-19 di Makassar. Saya support dan akan terlibat memberi masukan terkait itu. Ya, kita semua mesti terlibat," ucap pendiri Yayasan Nusa Palapa, pengelola STIMED Makassar.
Saat ini, tim transisi tengah merampungkan semua agenda kerja sebelum pelantikan. Itu akan menjadi rekomendasi tertulis kepada wali kota dan wakil wali kota terpilih dalam merealisasikan visi misinya.