Minggu, 10 Januari 2021 10:02
Foto: Istimewa
Editor : Fathul Khair Akmal

RAKYATKU.COM - Presiden Amerika Terpilih Joe Biden mengaku senang Donald Trump memutuskan untuk tidak menghadiri pelantikannya. Ia berkata, keputusan tersebut menjadi satu dari sedikitnya hal yang mereka berdua sama-sama sepakat.

 

"Bagus dia memutuskan tidak hadir. Dia melebihi ekspektasi terburuk soal dirinya. Dia telah menjadi figur yang memalukan untuk negeri ini, mempermalukan kita di seluruh dunia," ujar Joe Biden di Delaware sebagaimana dikutip dari CNN, Sabtu, 9 Januari 2021.

Meski senang Donald Trump tidak hadir, Joe Biden mengaku lega Wakil Presiden Mike Pence akan tetap hadir. Menurutnya, tetap perlu ada yang datang mewakili administrasi saat ini sebelum sepenuhnya berganti ke administrasi yang baru.

Baca Juga : Rincian Kasus yang Didakwakan Terhadap Donald Trump

Mike Pence, diberitakan sebelumnya, menyatakan akan hadir dalam pelantikan Joe Biden jika dirinya diundang. Adapun hubungan Mike Pence dengan Donald Trump, beberapa hari terakhir, menjadi sorotan karena ia menolak permintaan Trump untuk menghalangi pengesahan hasil Pilpres Amerika.

 

"Menurut saya tetap penting untuk mempertahankan bagaimana administrasi berganti. Jadi, Wakil Presiden Mike akan kami sambut. Kami merasa terhormat untuk menyambutnya dan tetap melanjutkan transisi," ujar Joe Biden.

Kabarnya, pelantikan Joe Biden akan lebih sederhana dibanding pelantikan presiden-presiden sebelumnya. Situasi pandemi COVID-19 yang terus memburuk tidak memungkinan Pemerintah Amerika untuk menggelar pelantikan secara besar-besaran. Adapun Pemerintah Amerika mempertimbangkan kombinasi pelantikan secara fisikal dan virtual agar bisa dinikmati seluruh warga.

Baca Juga : Joe Biden Tegaskan Ukraina Tidak Akan Jadi Kemenangan Rusia

Selain Donald Trump, mantan Presiden Amerika yang tidak akan hadir adalah Jimmy Carter. Carter memilih tidak ikut karena faktor kesehatan dan COVID-19. Sementara itu, mantan Presiden Amerika lainnya mulai dari Bill Clinton hingga Barack Obama dikabarkan akan hadir.

Apa alasan Donald Trump memutuskan tidak hadir belum diketahui. Ia dikabarkan akan bertolak ke Florida pada 19 Januari 2020, sehari sebelum pelantikan digelar. Keputusannya untuk tidak hadir disampaikan beberapa hari setelah insiden kerusuhan US Capitol di mana ia dianggap ikut bertanggung jawab.

sumber: tempo.co