RAKYATKU.COM, MAKASSAR -- Parepare menjelma jadi kota yang semakin disegani. Ada banyak prestasi yang berhasil ditorehkan di bawah pemerintah Wali Kota, Taufan Pawe (TP).
Dalam perjalanan kepemimpinannya, Ketua DPD I Golkar Sulsel ini telah berhasil mempersembahkan kurang lebih 177 penghargaan baik regional maupun nasional. Terbaru, mendapat penghargaan pada ajang IGA 2020 sebagai kota sangat inovatif dan menyabet tiga penghargaan pada ajang KPID Sulsel 2020.
Dekan Fakultas Hukum (FH) Unhas, Prof Dr Farida Patittingi mengaku, meski bertabur prestasi. Taufan Pawe tak lekas puas. Ia terus berusaha membangun kota tempat kelahiran Presiden RI ke-3, Almarhum BJ Habibie ini.
Baca Juga : Kinerja Baik Awasi Tata Ruang, Abdul Hayat Terima Penghargaan di HUT Sulsel
Menurutnya, TP adalah sosok yang sangat gigih. Betul-betul serius dan memahami wilayah atau struktur daerah yang dipimpinnya, termasuk birokrasinya.
"Dia betul-betul make sure sampai ke akar-akarnya. Kalau orang bugis bilang yaitu 'macuccung'. Tak heran kota Parepare lebih tertib dan banyak kemajuan," ungkapnya kepada wartawan, Senin (21/12/2020).
Lanjutnya, beberapa sumber daya yang mangkrak dikonsultasikan kepasa pakar dari sisi hukum. Sebut saja, pada saat perjanjian ulang untuk peremajaan pasar, dan membangun rumah sakit kualitas internasional.
Baca Juga : DPRD Kota Parepare Gelar Paripurna Penyerahan KUA PPAS TA 2025
Menurut Pengamat Hukum Agraria ini, tidak banyak pemimpin daerah yang mampu melakukan itu. Apalagi dengan memamksimalkan APBD dan meningkatkan APBD.
"Beliau sangat layak naik kelas. Taufan Pawe memenuhi kriteria untuk memimpin masyarakat yang jumlahnya lebih besar. Apalgi beliau adalah pemimpin partai besar," sebutnya.
"Ia tak hanya memipirkan pembangunan fisik, namun juga nonfisik seperti pembinaan mental, buktinya ia membangun institusi pendidikan. Kota Parepare juga selalu WTP, kita berharap ia bisa jadi figur atau teladan bagi yang lain," tutupnya.
Baca Juga : Ribuan Peserta Ikuti Jalan Sehat Semarak HUT ke-355 Sulsel di Parepare