Jumat, 02 Oktober 2020 15:53
Danny Pomanto bersama warga dan kelompok wanita tani di BTP Blok jl Kejayaan Utara Kelurahan Buntusu, Kecamatan Tamalanrea, Jumat, (2/10).
Editor : Trio Rimbawan

RAKYATKU.COM, MAKASSAR-Memiliki banyak program unggulan ketika menjabat sebagai Wali Kota Makassar 2014-2019 Moh Ramdhan "Danny" Pomanto kembali mendapat respon positif dari warga. Khusus warga di blok K jalan Kejayaan Utara kelurahan Buntusu Kecamatan Tamalanrea.

 

Salah satunya adalah program lorong garden (Longgar) yang selama ini menjadi tolak ukur pemberdayaan masyarakat yang ada di lorong-lorong di kota Makassar.

" Semoga Pak Danny kembali terpilih jadi wali kota. Soalnya sudah terbukti kinerjanya sisa dilanjutkan yang belum terealisasi." ucap Ketua Kelompok Wanita Tani Seruni, Suhartina saat Danny Pomanto berkunjung di jalan Kejayaan Selatan Blok K BTP, Jumat, (2/10/2020).

Baca Juga : Calon Wakil Gubernur Sulsel, Azhar Arsyad Berikan Masukan ke KPU untuk Debat Kedua

Menurutnya, apa yang dilakukan Danny Pomanto ketika jadi menjabat sebagai wali kota betul-betul memikirkan supaya warganya bisa lebih produktif, dengan adanya program pemberdayaan masyarakat dan pemberdayaan lorong.

 

"Lorong-lorong bersih dan bisa ditanami dengan sayur mayur, dan kalau ada lahan kosong yang terbengkalai itu bisa juga digunakan, yah betul-betul masyarakat selalu dilibatkan kalau ada program, pokoknya beliau selalu pro rakyat." sambungnya.

Mendengar curhatan dari warga, Danny Pomanto langsung merespon dengan cepat bahwa pelibatan masyarakat memang sangat penting untuk membangun sebuah wilayah.

Baca Juga : Pasca Debat, Cawagub 01 Sulsel Akan Kampanye Terbatas di Pangkep

" Insya Allah doakan kami pasangan Adama ( Danny-Fatma) kami punya dekkeng itu adalah masyarakat. Visi misi kami memang adalah bagaimana masyarakat lebih sejahtera dan lebih berkembang serta kreatif. Jadi pelibatan masyarakat selalu kita lakukan jika ada program seperti lorong garden dan program-program lainnya." ucap Danny.

Danny menyebutkan, lorong atau gang adalah sel inti sebuah kota. Membangun sebuah gang sama seperti menciptakan sebuah kota.

"Banyak persoalan perkotaan berada di dalam gang seperti kejahatan dan kemiskinan. Jika pemerintah dapat memberdayakan masyarakat yang tinggal di gang dan dapat memecahkan masalah warga yang tinggal di gang, hampir semua masalah perkotaan dapat diatasi," tambah pria berkacamata ini.